BIMBINGAN SOSIAL DAN KEAGAMAAN JAM’IYYAH IBNU AL FARRAH DI PONDOK PESANTREN AR-ROHMAT CILACAP

Mulia, Hamdani (2023) BIMBINGAN SOSIAL DAN KEAGAMAAN JAM’IYYAH IBNU AL FARRAH DI PONDOK PESANTREN AR-ROHMAT CILACAP. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

Preview

Text Mulia Hamdani_ Bimbingan Sosial dan Keagamaan Jam'iyyah Ibnu Al Farrah di Pondok Pesantren Ar-Rohmat Cilacap.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Bimbingan sosial dapat dipahami sebagai bantuan ketika berhadapan dengan suatu masalah pada ranah pergaulan maupun dalam menyelesaikan sebuah konflik di dalam kelompok keagamaan sehingga, dapat memberikan kesesuaian diri. Bimbingan sosial dapat diartikan sebagai pemberian bantuan dari seorang pembimbing terhadap tiap individu ketika melakukan interaksi dengan orang-orang di sekitarnya. Sehingga dapat menciptakan kenyamanan di dalam jam’iyyah ibnu al Farrah. jam’iyyah ibnu al Farrah yaitu kegiatan keagamaan yang di dalamnya terdapat bimbingan sosial sehingga tujuan dari penelitian ini, untuk mengetahui bimbingan sosial dan keagamaan jam’iyyah ibnu al Farrah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. penelitian ini bertempat di pondok pesantren ar-Rohmat Cilacap yang berlangsung selama bulan juli 2023. Subjek dari penelitian ini terdiri dari 3 subjek yaitu pengasuh, pengurus, dan 3 santri yang bernama Faridatun, Selly, dan Nabila. Metode pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis data dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa bimbingan sosial dan keagamanaan jam’iyyah ibnu al Farrah. Jam’iyyah ibnu al Farrah yang termasuk dalam bimbingan sosial terdapat pada saat kunjungan, dan diskusi di mana santri dengan santri lainnya melakukan interaksi secara terus-menerus dengan tujuan untuk mempererat tali silaturrahmi santri dan pada saat kunjungan santri akan saling membantu antar santri yang mengalami kesuliatan baik saat perjalanan atau pada saat mencari tumpangan sehingga santri bekerjasama dengan pengurus untuk saling membantu tanpa memandang derajat atau jabatan. Dalam jam’iyyah ibnu al Farrah juga terdapat bimbingan keagamaan yaitu pada saat pembacaan yasin dan rotibul hadad yang di pimpin imam tahlil dan ceramah atau kajian. Di dalam pembacaan yasin dan rotibul hadad yang di pimpin oleh imam tahlil dengan suara yang keras sehingga santri lainnya mengikuti imam tahlil yang di lakukan secara terus-menerus atau berulang ulang dengan tujuan untuk memperlancar pembacaan yasin dan rotibul hadad bagi santri. Pada saat ceramah yang di isi oleh asatid agar santri mendapat pengetahuan ilmu agama dan pencerahan dari ceramah. Sehingga dalam bimbingan sosial dan keagamaan jam’iyyah ibnu al Farrah sangat bermanfaat bagi santri walaupun, dalam jam’iyyah ibnu al Farrah mengalami beberapa hambatan baik itu ada pada diri santri atau keadaan.

Actions (login required)

View Item