POLA ASUH ORANTUA DALAM MENGEMBANGKAN PRAKTIK IBADAH ANAK USIA DINI D DESA GUNUNGSARI KECAMATAN SUKARATU KABUPATEN TASIKMALAYA

ismi, mahmudatunnisa (2023) POLA ASUH ORANTUA DALAM MENGEMBANGKAN PRAKTIK IBADAH ANAK USIA DINI D DESA GUNUNGSARI KECAMATAN SUKARATU KABUPATEN TASIKMALAYA. Skripsi thesis, UIN Profesor K.H. Siafuddin Zuhri Purwokerto.

Preview

Text Ismi Mahmudatunnisa_Pola Asuh Orangtua dalam Mengembangkan Praktik Ibadah Anak Usia Dini di Desa Gunungsari Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya.pdf - Other Download (2MB) | Preview

Abstract

Pola asuh merupakan upaya orangtua memberikan stimulus kepada anaknya berupa pendidikan ataupun penurunan sifat agar mempunyai jiwa kepribadian yang baik. Penurunan sifat tersebut dapat terlihat mulaidari bagaimana orangtua memperlakukan anak, mengarahkan mendidik, mengasuh dari mulai sejak lahir hingga dewasa. Pengasuhan sangat penting diberikan oleh orangtua terhadap anak terkhusus bagaimana pengasuhan orangtua terhadap anak dalam mengembangkan praktik ibadahnya. Praktik ibadah diantaranya terdapat ibadah shalat, ibadah puasa dan ibadah membaca Al-Qur’an. praktik ibadah tersebut dapat berkembang salahsatunya dengan pemberian pola asuh dari orangtua. Di Desa Gunungsari terlihat banyak anak yang bagus dalam hal praktik ibadahnya, dengan adanya pembiasan praktik ibadah sedari kecil akan menjadikan anak terbiasa melakukan ibadah tanpa paksaan dari orangtua. Maka tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pola asuh orangtua dalam mengembangkan praktik ibadah anak usia dini. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian lapangan metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pengumpulan data dilakukan dengan mengenali sumber dari orangtua yang berada di Desa Gunungsari. Analisis data yang digunakan yaitu dengan mereduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pola asuh yang diberikan orangtua terhadap perkembangan praktik ibadah anak usia dini di Desa Gunungsari sangat beragam. Diantaranya terdapat orangtua menggunakan pola asuh otoriter dalam mengembangkan praktik ibadah shalat dimana anak akan patuh dan taat terhadap peraturan dari orangtua, orangtua yang menggunakan pola asuh demokratis untuk mengembangkan praktik ibadah puasa yang didalamnya terdapat kehangatan antara keluarga dan anak orangtua tidak memaksa anak untuk berpuasa penuh dari sejak sahur sampai buka puasa, dan terdapat orangtua menggunakan pola asuh campuran yakni pola asuh otoriter dan demokratis tapi sesekali melakukan pola asuh permisif terhadap anak dimana orangtua cuek dalam mengambangkan ibadah membaca Al-Qur’an. dari berbagaimacam pola asuh yang diberikan orangtua terhadap anak mempunyai tujuan yang sama yaitu agar dapat mengembangkan praktik ibadah anak usia dini yang berada di Desa Gunungsari. Kata Kunci : Pola Asuh Orangtua, Praktik Ibadah, dan Anak Usia Dini

Actions (login required)

View Item