IMPLEMENTASI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP HAK ANAK YANG MELAKUKAN TINDAK PIDANA PENCABULAN PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI KASUS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI PURWOKERTO NO: 10/PID.SUS-ANAK/2021/PN.PWT)

Aeni, Maslahach (2023) IMPLEMENTASI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP HAK ANAK YANG MELAKUKAN TINDAK PIDANA PENCABULAN PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI KASUS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI PURWOKERTO NO: 10/PID.SUS-ANAK/2021/PN.PWT). Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text Aeni Maslahach_Implementasi Perlindungan Hukum Terhadap Hak Anak Yang Melakukan Tindak Pidana Pencabulan Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Purwokerto Nomor 10 Pid.Sus Anak 2021 PN Pwt.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Perlindungan terhadap anak menjadi tanggung jawab orang tuanya, dalam kehidupan bermasyarakat peran orang tua sangat mempengaruhi perilaku dan sikap anak yang dapat melanggar hukum atau aturan yang ada dan secara langsung anak akan berhadapan dengan hukum dan mendapat sanksi atas perbuatan yang dilakukan. Seperti halnya dalam salah satu putusan Pengadilan Negeri Purwokerto dimana anak sebagai pelaku tindak pidana pencabulan. Tujuan dari penelitian ini untuk mempelajari dan mengetahui mengenai implementasi perlindungan hukum bagi anak yang melakukan perbuatan pidana khususnya pencabulan pada putusan nomor 10/Pid.Sus-Anak/2021/PN.Pwt yang ditinjau berdasarkan Undang-Undang Sistem Peradilan Pidana Anak dan Perlindungan Anak dan secara lebih khusus menurut hukum Islam. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pustaka (library research), pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif. Sumber data yang digunakan berasal dari data kepustakaan dalam penelitian berupa hukum normatif dari bahan primer dan bahan sekunder. Teknik pengumpulan data dengan cara mengkaji, menelaah dan menganalisis bahan penelitian, sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah menggunakan teknik analisis konten. Hasil dari penelitian ini adalah implementasi perlindungan terhadap anak yang melakukan tindak pidana pada studi kasus putusan nomor 10/Pid.Sus-Anak/2021/PN.Pwt telah terpenuhi tetapi belum sepenuhnya. Hal ini berdasarkan hasil penelitian pada putusan Hakim yang memutuskan bahwa anak ditetapkan dijatuhi pidana dengan syarat dan melakukan pelatihan kerja berupa pelayanan terhadap masyarakat di Masjid Assalam yang terletak di Jalan Damri Kelurahan Karangklesem Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas. Sedangkan implementasi perlindungan hak anak yang melakukan tindak pidana berdasarkan putusan tersebut terpenuhi karena terdapat dalam tingkatan kemaslahatan pada aspek memelihara agama, akal dan jiwa hal itu didasari atas keputusan bahwa pelaku ditempatkan di Masjid guna pelatihan kerja, memberi kesempatan pada anak untuk melanjutkan sekolahnya dan memberi pelayanan serta bimbingan pada dirinya untuk melakukan pelatihan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sanksi yang diberikan meskipun sesuai prosedur administratif dan dianggap paling bisa memberikan edukasi yang religius akan tetapi tingkat efektivitas dan pengembangan minat bakatnya masih perlu mendapat perhatian yang serius.

Actions (login required)

View Item