KESEIMBANGAN KONSUMSI DALAM QUR’AN SURAT AL-FURQĀN AYAT 67 (Teori Ma’nā Cum Maghzā)

Rafika Putri, Setyaningsih (2023) KESEIMBANGAN KONSUMSI DALAM QUR’AN SURAT AL-FURQĀN AYAT 67 (Teori Ma’nā Cum Maghzā). Skripsi thesis, UIN PROF. K. H. SAIFUDDIN ZUHRI.

[img]
Preview
Text
Skripsi_Rafika_1917501011 (1).pdf

Download (10MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebanyakan manusia dalam dunia muslim, distribusi pendapatannya sangat tidak merata, sehingga terjadinya perbedaan pendapatan bertambah luas. Sebenarnya secara keuangan, umat muslim dalam posisi kuat untuk dapat berinvestasi dalam produksi barang-barang pelayanan untuk meningkatkan kemandirian dan mengurangi ketergantungan terhadap negara non muslim. Oleh karena itu sudah tidak diragukan lagi jika ketimpangan antar siapa yang punya dan siapa yang tidak punya, akan semakin memperluas perbedaan pendapatan antar individu maupun kelompok. Seiring dengan meningkatnya tingkat peradaban, kebutuhan masyarakat menjadi semakin beragam. Disisi lain, sarana untuk memenuhi kebutuhan manusia semakin canggih. Ketidakseimbangan pengetahuan yang terus meningkat dan pemuas kebutuhan yang terbatas, maka perlu di butuhkannya sebuah ilmu. Penelitian ini membahas tentang konsep keseimbangan pada prinsip ekonomi Islam era kekinian Dalam QS.Al-Furqān (25) : 67 secara primer. Ayat tersebut dikaji secara kualitatif. Jenis penelitian ini adalah library research, yang sumber sekundernya diperoleh dari dari kamus Al-Qur’an, kitab asbabun nuzul, dan literature yang relevan. Ayat tersebut dikaji dengan menggunakan pendekatan yang menggabungkan antara aspek kebahasaan (linguistik) dan aspek kesejarahan (historis), yaitu pendekatan ma’nā cum maghzā. Hasil penelitian ini yaitu sebagai umat Islam kita harus mampu memanfaatkan harta benda yang kita miliki. Supaya harta benda tersebut tidak merugikan diri sendiri maupun orang lain, dan juga sebaliknya. Antara pendapatan dan pengeluaran, pengetahuan dan pelaksanaan, dan lain sebagainya. Adapun analisis ma’nā cum maghzā dari QS.Al-Furqān (25) : 67 mencakup: pertama, (alma’nā al-tārikhī) menjelaskan sifat seorang mukmin dalam membelanjakan dan menggunakan harta yang dimilikinya, seperti yang Allah wahyukan dalam ayat tersebut. Kedua, (al-maghzā al-tārikhī), pada ayat tersebut tidak terdapat asbabun nuzul, tetapi dapat diketahui melalui latar belakang dari ayat itu diturunkan, di mana perlakuan masyarakat Arab saat itu. Ketiga, (al-maghzā al-mutaḥarrik), berupa konsep keseimbangan dari kondisi masyarakat zaman dulu yang sudah jauh berbeda dengan zaman kekinian.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Keseimbangan, Ma’nā Cum Maghzā, dan QS.Al-Furqān (25) : 67
Subjects: 2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.01 Filsafat, Teori, Metodologi Al Qur'an
2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.1 Ilmu Al Qur'an > 2x1.11 Asbabun Nuzul
2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.2 Al Qur'an dan Terjemah
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora
Depositing User: Rafika Putri Setyaninggsih sdri
Date Deposited: 27 Jul 2023 06:54
Last Modified: 28 Jul 2023 06:06
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/20503

Actions (login required)

View Item View Item