ANALISIS MUFASSIR DAN SEMIOTIKA ROMAN JAKOBSON TERHADAP PENGULANGAN AYAT DALAM SURAT AR-RAHMAN

Wigati, Junia Heni (2023) ANALISIS MUFASSIR DAN SEMIOTIKA ROMAN JAKOBSON TERHADAP PENGULANGAN AYAT DALAM SURAT AR-RAHMAN. Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

[img]
Preview
Text
Wigati Junia Heni-Analisis Mufassir Dan Semiotika Roman Jakobson Terhadap Pengulangan Ayat Dalam Surat Ar-Rahman.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Al-Qur’an merupakan kitab sastra terbesar dengan jumlah surat yang sangat banyak, yang didalamnya terdapat kisah-kisah dan pesan-pesan terhadap umat manusia. Banyak sekali kajian-kajian sastra yang telah dilakukan. Dalam penelitian ini akan berfokus kepada surat Ar-Rahman, karena surat ini merupakan salah satu surat yang memiliki keindahan bahasa, keserasian ayat-ayat yang saling menguatkan, dan keindahan balaghahnya. Surat Ar-Rahman merupakan surat yang ke-55 ditrunkan di Makkah. Surat ini mempunya bawaan yang istimewa, karena 31 kali satu susunan ayat diulang-ulang. Dalam satu surat tersebut, setiap pengulangannya sama sekali tidak mengalami perubahan baik dari segi lafadz maupun maknanya. Kemudian dalam menganalisis pengulangan ayat tersebut, metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif, dengan prosedur riset yang memanfaatkan data deskriptif berupa data-data yang tertulis. Metode penelitian yang digunakan dalam analisis ini adalah metode semiotis. Metode ini menggunakan pendekatan metode semiotika Roman Jakobson, lebih tepatnya menggunakan teori kode dan pesan (code-message). Pada ayat ini, yang menjadi pengirimnya adalah Allah SWT., si penerimanya adalah umat manusia dan jin, kode dari ayat ini adalah fabiayyi, dan konteksnya adalah konteks bahasa, yaitu a>la>i. Kata tersebut memiliki pengrtian yang luas, yaitu segala kenikmatan Allah yang diperuntukkan bagi makhluk ciptaan Allah SWT., baik kenikmatan dunia maupun akhirat. Dengan demikian pesan atau makna kata fabiayyi pada ayat ini adalah menunjukkan kalimat tanya (istifham) yang Allah berikan kepada hamba-Nya. Pesan atau makna dari kode tersebut merupakan kalimat tanya (istifham), dimana kalimat tersebut bermaksud untuk memberikan penegasan terhadap manusia dan jin agar selalu mengingat kenikmatan yang diberikan oleh Allah SWT. Nikmat yang diberikan kepada hambanya bukan hanya nikmat yang ada di dunia saja, melainkan nikmat surga dan nikmat neraka. Selain itu, nikmat yang diberikan oleh Allah juga termasuk sebagai bentuk peringatan bagi hambanya, agar tidak terjerumus ke dalam sesuatu yang dilarang oleh Allah SWT.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Semiotika, Pengulangan, Surat Ar-Rahman.
Subjects: 2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.3 Tafsir Al Qur'an
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora > Ilmu Al Quran dan Tafsir
Depositing User: Wigati Junia Heni
Date Deposited: 25 Jul 2023 03:04
Last Modified: 25 Jul 2023 03:04
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/20486

Actions (login required)

View Item View Item