NILAI-NILAI RELIGIUS ISLAM DALAM TRADISI RATIBAN DI DESA PANDANSARI KECAMATAN PAGUYANGAN KABUPATEN BREBES(TAHUN 2019-2020)

KUKUH MAISATUN, MUFLIKHAH (2023) NILAI-NILAI RELIGIUS ISLAM DALAM TRADISI RATIBAN DI DESA PANDANSARI KECAMATAN PAGUYANGAN KABUPATEN BREBES(TAHUN 2019-2020). Skripsi thesis, UIN prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Kukuh Maisatun Muflikhah_Nilai Nilai Religius Islam Dalam Tradisi Ratiban Di Desa Pandansari Kecamatan Paguyangan Kabupaten Brebes (Tahun 2019-2020).pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskrispsikan bagaimana proses tradisi, dan memaparkan tentang nilai-nilai religius Islam yang terkandung dalam Tradisi Ratiban di Desa Pandansari, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan, sumber primer berupa observasi dengan mendatangi lokasi penelitian, melakukan wawancara secara mendalam tentang prosesi pelaksanaan dan nilai-nilai religius yang terkandung, serta dokumentasi kegiatan. Nilai-Nilai Religius Dalam Tradisi Ratiban Meliputi Beberapa Nilai yang Terkandung diantaranya :Nilai Sedekah Dalam Tradisi Ratiban diartikan bersedekah dengan cara membagi-bagikan makanan mereka yang diletakan di nampan ada juga yang dibungkus makanannya dikumpulkan jadi satu, dibagi-bagikan ke orang-orang yang tidak membawa makanan dalam acara tradisi tersebut, dengan bersedekah mereka percaya bahwa Allah akan selalu melindungi dari hal-hal yang berbahaya Nilai Silaturahmi. Dalam Tradisi Ratiban, sebagai sarana untuk bersedekah , juga sebagai sarana untuk bersilaturahmi. Silaturahmi adalah berkumpulnya oranorang untuk menjalin tali persaudaraan diantara masyarakat lainnya. karena manusia merupakan makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri. Membutuhkan teman untuk berinterkasi guna menyambung tali silaturahmi dengan masyarakat sekitar. Nilai Ukhuwah Islamiyah Mengandung arti persaudaraan antar sesama muslim satu dengan yang lainnya tanpa harus membeda-bedakannya. Baik dari hubungan dengan keluarga, masyarakat, bahkan hubungan antar bangsa. Dalam hal ini bisa dijelaskan bahwa Tradisi Ratiban dapat menyatukan tali persaudaraan antar sesama muslim.Hasil dari penelitian ini berupa proses pelaksanaan dalam Tradisi Ratiban, Tradisi Ratiban dilatar belakangi karena adanya rasa kekhawatiran masyarakat Pandansari terhadap musibah yang melanda. Sehingga muncul rasa kecemasan yang berlebih, dan mereka mengadakan sebuah tradisi yang bernama Ratiban. Tujuannya dari tradisi tersebut adalah meminta keselamatan dari musibah yang melanda. Kata Kunci: Nilai-nilai Religius, Tradisi, Ratiban.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Nilai-nilai Religius, Tradisi, Ratiban.
Subjects: 2x0 Islam (Umum) > 2x0.9 Islam dan Bidang Lainnya
2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.9 Adat Istiadat > 2x6.94 Adat Istiadat setempat
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora > Sejarah Peradaban Islam
Depositing User: Kukuh Maisatun Muflikhah sdri
Date Deposited: 24 Jun 2023 01:30
Last Modified: 24 Jun 2023 01:30
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/19822

Actions (login required)

View Item View Item