IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KEPALA MADRASAH TENTANG PROGRAM TAHFIDZ AL-QUR'AN BAGI SISWA DI MI NEGERI 3 CILACAP

KHUSNUL, NURLAELI (2023) IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KEPALA MADRASAH TENTANG PROGRAM TAHFIDZ AL-QUR'AN BAGI SISWA DI MI NEGERI 3 CILACAP. Skripsi thesis, UIN PROF. K.H Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Khusnul Nurlaeli_1617401021.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KEPALA MADRASAH TENTANG PROGRAM TAHFIDZ AL-QUR’AN BAGI SISWA DI MI NEGERI 3 CILACAP Khusnul Nurlaeli NIM. 1617401021 ABSTRAK Implementasi kebijakan merupakan suatu proses yang dinamis, dimana pelaksana kebijakan melakukan suatu aktivitas atau kegiatan, sehingga pada akirnya akan mendapatkan suatu hasil yang sesuai dengan tujuan dan sasaran kebijakan. Kepemimpinan merupakan faktor kunci dalam menciptakan perubahan di sekolah. Salah satu fokus kepala sekolah adalah membuat kebijakan. Kebijakan pada sebuah lembaga pendidikan formal merupakan yang sangat urgen. Seperti halnya kebijakan yang di keluarkan untuk program Tahfidz Al-Qur’an bagi siswa. Kebijakan program Tahfidz Al-Qur’an ini bertujuan menciptakan siswa yang bukan saja cerdas dalam ilmu pengetahuan namun juga bermoral dan berakhlaqul karimah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek penelitian ini adalah kepala madrasah, guru dan siswa. Objek penelitian ini adalah implementasi kebijakan madrasah tentang program tahfidz Al-Qur’an bagi siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkang untuk analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang peneliti dapatakan bahwa implementasi kebijakan kepala madrasah tentang program tahfidz Al-Qur’an bagi siswa di MI Negeri 3 Cilacap yaitu proses pelaksanaan program tahfidz Al-Qur’an di MI Negeri 3 Cilacap menggunakan dua metode, pertama metode talaqqi yaitu menyetorkan atau mendengarkan hafalan yang baru dihafalkan kepada seorang guru dan kedua metode Takriri yaitu mengulang hafalan atau menyima’kan hafalan yang pernah dihafalkan/sudah disima’kan kepada guru. Pengajarn tahfidz Al-Qur’an dilaksanakan di dalam kelas dan dibimbing oleh guru kelas. Untuk alokasi waktu kegiatan tahfidz Al-Qur’an yaitu 30 menit sebelum proses pembelajaran dilaksnakan dan menggunakan aspek pembiasaan. Faktor pendukung kebijakan kepala madrasah terhadap program tahfidz Al-Qur’an bagi siswa adalah siswa sangat senang saat menambah kosa kata hafalan jus 30 dan tujuan yang jelas untuk meningkatkan mutu pendidikan. Sedangkan faktor penghambat terhadap program tahfidz Al-Qur’an bagi siswa adalah kurangnya kemampuan guru, kemampuan siswa dalam menghafal Al-Qur’an, kurangnya kerja sama dengan orang tua, tidak menguasai tajwid, siswa tidak bersemangat dalam menghafal. Solusi dari hambatan-hambatan tersebut adalah Memberikan nasihat kepada siswa, memanggil orang tua/wali murid, dan memberikan waktu tambahan untuk siswa yang belum paham huruf hijaiyah atau belum lancar dalam membaca Al-Qur’an. Kata Kunci : Impelemntasi Kebijakan, Kepala Madrasah, Tahfidz Al-Qur’an

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Impelemntasi Kebijakan, Kepala Madrasah, Tahfidz Al-Qur’an
Subjects: 2x0 Islam (Umum) > 2x0.9 Islam dan Bidang Lainnya
2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan > 2x7.31 Metoda dan Sistem Pendidikan
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Manajemen Pendidikan Islam
Depositing User: Khusnul Nurlaeli sdri
Date Deposited: 18 Apr 2023 04:27
Last Modified: 18 Apr 2023 04:27
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/19107

Actions (login required)

View Item View Item