NILAI PENDIDIKAN HUMANIS ISLAM DALAM KARAKTER BAWOR

Nugroho, Setyo Wibowo (2023) NILAI PENDIDIKAN HUMANIS ISLAM DALAM KARAKTER BAWOR. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text NUGROHO SETYO WIBOWO_NILAI PENDIDIKAN HUMANIS ISLAM DALAM KARAKTER BAWOR.pdf Download (4MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dibuat untuk mengetahui nilai pendidikan humanis Islam yang terdapat dalam karakter Bawor, sebuah tokoh dalam seni wayang. Wayang merupakan media yang digunakan dalam ranah Pendidikan guna menyampaikan nilai budi pekerti luhur. Salah satu tokoh wayang dengan budi pekerti luhur yang baik yaitu Bawor. Bawor yang bersifat cablaka, berjiwa kesatria, sabar lan narima, dan cancudan menggambarkan watak orang Banyumas yang terbuka, berkata jujur, dan bertanggungjawab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai pendidikan humanis Islam yang terdapat dalam karakter Bawor. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Objek penelitian ini adalah nilai pendidikan humanis Islam dan karakter Bawor. Teknik pengumpulan data berupa wawancara dan dokumentasi. Analisis data dalam skripsi ini adalah content analysis atau analisis isi melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa nilai pendidikan humanis Islam didasarkan pada hubungan antara sesama manusia, hubungan antara manusia dengan Tuhan serta hubungan antara manusia dengan makhluk lainnya. Nilai pendidikan humanis Islam mempunyai konstruk konsep dimana kebebasan, persamaan dan persaudaraan adalah inti dari nilai pendidikan humanis itu sendiri. Watak serta penggambaran tokoh Bawor antara lain, Sabar lan narima, berjiwa ksatria, cancudan dan cablaka. Watak cancudan merupakan representasi dari kebebasan, cancudan merupakan sifat rajin dan cekatan dalam bekerja dan bebas melakukan apapun dengan sungguh-sungguh. Sifat Bawor yang toleran mengarahkan pada sikap tidak membeda-bedakan dan selalu menghargai. Bawor dengan sifat cablaka, menggambarkan nilai Persaudaraan.

Actions (login required)

View Item