KONSEP REZEKI MENURUT M. QURAISH SHIHAB (STUDI PENAFSIRAN DAN GENEALOGI TAFSIR AL-MISBAH)

Pristi, Islami (2023) KONSEP REZEKI MENURUT M. QURAISH SHIHAB (STUDI PENAFSIRAN DAN GENEALOGI TAFSIR AL-MISBAH). Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

[img]
Preview
Text
Pristi Setya Islami_Konsep Rezeki Menurut M. Quraish Shihab (Studi Penafsiran Dan Genealogi Tafsir Al-Misbah).pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Tulisan ini bermaksud untuk menguak konsep rezeki menurut salah satu ulama kitab tafsir yang fenomenal di Indoneisa, yaitu M. Quraish Shihab beserta dengan genealogi penafsiran konsep tersebut. Tulisan ini mengacu pada kitab tafsir Al-Misbah sebagai tafsir bahasa Indonesia karya M. Quraish Shihab. Pengambilan konsep rezeki didasarkan pada perekonomian dalam keseharian manusia yang tidak ada habisnya. Kemudian, genealogi yang dimaksud dalam tulisan ini, merupakan genealogi untuk menelusuri proses dibalik produk suatu ilmu pengetahuan. Produk ilmu pengetahuan sebagaimana yang telah disebutkan, memiliki kekuasaaan yang berpraktik di dalamnya. Penulis memilih genealogi milik Michel Foucault untuk menggali klaim kebenaran berupa rezeki yang diangkat. Sehingga sumber primer pada penelitian ini ialah berupa karya tokoh yang hendak dikaji, yaitu ayat-ayat rezeki pada kitab tafsir Al-Misbah tafsir Al-Misbah. Sedangkan sumber sekunder ialah berupa buku, artikel, dan gagasan orang lain yang berkaitan dengan objek kajin. Setelah data-data tersebut dikumpulkan, penulis mengolah data dengan teknik deskriptif-analitis. Hasilnya, pertama, kata rezeki dalam Al-Qur’an digunakan sebagai pelengkap dan diartikan sebagai pemberian untuk waktu tertentu pada awalnya. Melihat adanya penyebutan rizqan h{asanan, memberikan arti bahwa rezeki tidak selalu halal. Rezeki dalam tafsir Al-Misbah memiliki arti segala sesuatu yang dapat dimanfaatkan, baik material maupun spiritual. Bagi mereka yang percaya kepada Allah, menjadi tenang dan tidak gegabah dalam hal rezeki, terlebih setelah mengetahui bahwa rezeki tidak hanya kebendaan saja, tetapi juga keagamaan. Kedua, genealogi pada penafsiran konsep rezeki tafsir Al-Misbah merupakan adanya pengambilan sumber rujukan kitab tafsir sebelumnya, praktik orde baru yang meninggalkan jejak, dan pengaruh ideologi guru sang penulis tafsir. Kata Kunci: Tafsir, Rezeki, Material, Spiritual, dan Genealogi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Tafsir, Rezeki, Material, Spiritual, dan Genealogi
Subjects: 2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.3 Tafsir Al Qur'an
2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.3 Tafsir Al Qur'an > 2x1.31 Ilmu Tafsir
2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.4 Kumpulan Ayat dan Surat Tertentu
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora > Ilmu Al Quran dan Tafsir
Depositing User: Pristi Setya Islami
Date Deposited: 17 Apr 2023 21:13
Last Modified: 17 Apr 2023 21:13
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/19045

Actions (login required)

View Item View Item