SELF ACCEPTANCE PADA REMAJA PUTRI YANG MENGALAMI OBESITAS DI SMK WIWOROTOMO PURWOKERTO

Rizcha, Dwi Annisa (2023) SELF ACCEPTANCE PADA REMAJA PUTRI YANG MENGALAMI OBESITAS DI SMK WIWOROTOMO PURWOKERTO. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text SKRIPSI RIZCHA DWI ANNISA 1717101122.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Penerimaan diri adalah kemampuan untuk mencintai diri sendiri, menerima keterbatasan fisik diri dan menerima keadaan diri apa adanya tanpa terus mencaci diri sendiri. Orang yang mampu menerima diri mereka sendiri dengan baik tidak memikul beban sentimen mereka sendiri. sehingga lebih banyak orang dapat belajar bagaimana beradaptasi dengan lingkungan mereka. Penerimaan diri terkait erat dengan penerimaan keadaan fisik seseorang. Penerimaan diri dipandang penting untuk menjaga kesehatan mental karena memungkinkan seseorang untuk menghindari sejumlah kesulitan emosionalnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerimaan diri remaja putri yang mengalami obesitas dalam menyikapi dirinya. Adapun hal-hal yang akan peneliti teliti adalah mengenai ciri-ciri penerimaan diri yang dialami, faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan diri dan yang terakhir adalah tahapan penerimaan diri. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah 3 subyek yaitu EL,SY,dan TS adalah remaja putri yang merupakan siswi kelas X SMK Wiworotomo Purwokerto dengan kondisi obesitas yang dihitung dengan menggunakan rumus IMT (Indeks Masa Tubuh). Hasil penelitian menunjukan bahwa penerimaan diri remaja diketahui ada 2 subyek yang sesuai dengan ciri-ciri penerimaan diri, faktor yang mempengaruhi, dan tahapan penerimaan diri yaitu di tunjukan dengan sikap mampu menerima segala kekurangan dan kelebihan yang ada di tubuhnya yaitu dengan menunjukan sikap percaya diri dan mampu beradaptasi, berinteraksi, dan berkomunikasi dengan orang baru. Mampu mengenali dirinya tidak mudah tersinggung dengan ucapan orang lain, mampu berkomunikasi dengan keluarganya dan mampu bersosialisasi dan berinteraksi dengan orang lain. Dan 1 subyek yang tidak sesuai dengan ciri-ciri penerimaan diri, faktor yang mempengaruhi, dan tidak mencapai tahapan peneriman diri. Yang di tunjukkan dengan sikap tidak bisa memahami kondisi dirinya saat ini dengan menunjukan sikap tidak percaya diri dan mudah tersinggung dengan omongan orang lain mengenai kondisi fisiknya, tidak terbiasa berkomunikasi dengan keluarga di rumah dan merasa tidak mampu berinteraksi dengan orang baru

Actions (login required)

View Item