Relasi Sosial Pada Masyarakat Islam Dan Buddha Di Desa Cindaga Kecamatan Kebasen Kabupaten Banyumas

Siti, Kholifah (2023) Relasi Sosial Pada Masyarakat Islam Dan Buddha Di Desa Cindaga Kecamatan Kebasen Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

Preview

Text Siti Kholifah_Relasi Sosial Pada Masyarakat Islam dan Buddha Di Desa Cindaga Kecamatan Kebasen Kabupaten Banyumas.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

Desa Cindaga merupakan desa yang terletak di Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas, memiliki berbagai macam agama yang dianut masyarakatnya yaitu Agama Islam, Kristen, Katholik, dan Buddha. Banyaknya penganut Agama Islam menjadikan agama lainnya sebagai agama minoritas, seperti Agama Buddha. Kedatangan penganut Buddha sempat mendapat penolakan dari masyarakat Islam. Karena ketakutan dari masyarakat Islam akan pengaruh buruk yang dibawa oleh masyarakat Buddha. Melalui proses panjang dilakukan mediasi oleh kedua pihak untuk menempuh jalan damai hingga akhirnya masyarakat Buddha diterima oleh masyarakat Islam di Desa Cindaga. Penelitiaan ini menggunakan metode penelitian studi kasus dengan jenis kualitatif. Pada penelitian ini peneliti mencoba menemukan fenomena-fenomena dalam kehidupan nyata yang terjadi dengan cara observasi secara langsung. Subjek penelitian ini dikelompokkan dalam empat kelompok yaitu informan Pemerintah desa, Tokoh Agama Islam, Tokoh Agama Buddha, dan masyarakat umum. Objek penelitian ini antara lain Relasi Sosial pada Masyarakat Islam dan Buddha di Desa Cindaga, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas. Relasi sosial masyarakat Islam dan Buddha di Desa Cindaga, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas terjalin dengan sangat bagus. Kerjasama yang telah mereka jalin semakin memiliki perkembangan yang sangat baik. Masyarakat memiliki kesadaran tinggi serta telah mampu mengikuti perkembangan zaman yang menjadikan harmonisasi kehidupan di desa berjalan semakin rukun dan damai.

Actions (login required)

View Item