EVALUASI PROGRAM REHABILITASI SOSIAL TERHADAP KORBAN PENYALAHGUNAAN NAPZA DI SENTRA SATRIA BATURADEN TAHUN 2022

RISQI, FATURROHMAN (2023) EVALUASI PROGRAM REHABILITASI SOSIAL TERHADAP KORBAN PENYALAHGUNAAN NAPZA DI SENTRA SATRIA BATURADEN TAHUN 2022. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H Saifuddin Zuhri Purwokerto.

Preview

Text SKRIPSI RISQI FATURROHMAN 1917104029.pdf Download (18MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Korban penyalahgunaan NAPZA merupakan salah satu dari PMKS yang membutuhkan penanganan melalui rehabilitasi sosial, jaminan sosial, pemberdayaan sosial, dan perlindungan sosial. Sentra Satria Baturaden merupakan salah satu unit pelaksana teknis (UPT) program rehabilitasi sosial terhadap korban penyalahgunaan NAPZA di kabupaten Banyumas. Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui pelaksanaan program. rehabilitasi sosial terhadap korban penyalahgunaan NAPZA di Sentra Satria Baturaden tahun 2022 dan mengetahui evaluasi program rehabilitasi sosial terhadap korban penyalahgunaan NAPZA di Sentra Satria Baturaden tahun 2022. Evaluasi program adalah kegiatan penilaian yang direncanakan dalam rangka mengetahui program yang dijalankan, telah mencapai standar atau belum, untuk menentukan langkah yang tepat dalam melaksanakan program. Peneliti ingin menggambarkan program rehabilitasi sosial terhadap korban penyalahgunaan NAPZA di Sentra Satria Baturaden Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan, yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. peneliti menggunakan tiga jenis teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil Penelitian ini yaitu pelaksanaan program rehabilitasi sosial korban penyalahgunaan NAPZA di Sentra Satria tahun 2022 belum efektif terlaksana. Hasil evaluasi program rehabitasi sosial terhadap korban penyalahgunaan NAPZA di Sentra Satria Baturaden tahun 2022 dengan rincian sebagai berikut: evaluasi konteks: program rehabilitasi sosial KPN sudah legal dijalankan dikarenakan adanya undang-undang dukungan dari berbagai pihak-pihak, serta memiliki tujuan yang jelas. Evaluasi masukan program rehabilitasi sosial KPN cukup baik dikarenakan dengan didukung SDM, pemasukan dana, sarana dan prasarana, dan peraturan program yang sudah ada. walaupun demikian, perlu adanya peningkatan kualitas dan kuantitas para pekerja (SDM), sarana dan prasarana, dan peraturan program, serta manajemen alokasi anggaran yang tepat. Evaluasi proses program rehabilitasi sosial KPN belum efektif terlaksana dikarenakan petugas program rehabilitasi sosial KPN kurang efisien dalam memanfaatkan waktu, adanya perbedaan metode yang digunakan dengan pedoman, dan kurangnya profesionalitas petugas dalam pelaksanaan program. Evaluasi hasil program rehabilitasi sosial KPN belum maksimal dikarenakan masih ada PM yang tidak pulih seperti semula karena keterbatasan waktu dan adanya beberapa PM yang tidak pulang ke tempat asalnya dengan memilih menetap di banyumas untuk memulai kehidupan baru. Kata Kunci: Evaluasi, NAPZA, Konteks, Masukan, Proses, Hasil.

Actions (login required)

View Item