BIMBINGAN INDIVIDU MELALUI PLAY THERAPY UNTUK MENGATASI RASA BOSAN BELAJAR ANAK KELAS B DI TK DIPONEGORO 25 KARANGNANGKA

Dina, Ferdian (2022) BIMBINGAN INDIVIDU MELALUI PLAY THERAPY UNTUK MENGATASI RASA BOSAN BELAJAR ANAK KELAS B DI TK DIPONEGORO 25 KARANGNANGKA. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text Dina Ferdian_BIMBINGAN INDIVIDU MELALUI PLAY THERAPY UNTUK MENGATASI RASA BOSAN BELAJAR ANAK KELAS B DI TK DIPONEGORO 25 KARANGNANGKA.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Belajar menjadi kewajiban setiap orang, karena dengan belajar seseorang akan mendapat ilmu pengetahuan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari hari. Belajar perlu dilakukan sejak dini karena individu sedang mengalami pertumbuhan serta perkembangan yang sangat pesat. Namun, tidak sedikit anak mengalami kesulitan belajar. Faktor yang mempengaruhi anak mengalami kesulitan belajar adalah karena anak mengalami bosan belajar. Bosan belajar adalah kondisi mental anak ketika muncul rasa jenuh yang begitu besar pada saat pembelajaran berlangsung sehingga berakibat anak tidak mau dan tidak bersemangat dalam mengikuti pembelajaran. Anak yang mengalami bosan belajar, dicirikan dengan anak suka menanyakan kapan waktu istirahat, suka bermain sendiri, anak suka keluar ruangan, dan anak sering menanyakan kapan waktu pulang. Maka dari itu, perlu adanya bimbingan khusus untuk mengatasi permasalah anak agar tidak semakin jauh dalam masalah yang dialami. Masalah ini dapat diatasi dengan layanan bimbingan individu melalui metode play therapy untuk mengatasi masalah bosan belajar anak dari permasalahan anak dalam bidang belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bimbingan individu melalui play therapy untuk mengatasi rasa bosan belajar anak kelas B Di TK Diponegoro 25 Karangnangka dan kendala-kendala dalam pelaksanaan bimbingan individu melalui play therapy untuk mengatasi rasa bosan belajar anak kelas B Di TK Diponegoro 25 Karangnangka serta menjadi bahan pembelajaran untuk para pembimbingan lainnya dalam mengatasi anak yang bosan ketika belajar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode pengumpulan data yang dilakukan dengan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan kepada kepala sekolah dan guru yang berada di TK Diponegoro 25 Karangnangka yang berjumlah 3 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa bimbingan yang diterapkan sangat membantu bagi anak yang mengalami bosan belajar. Bimbingan individu melalui play therapy untuk mengatasi rasa bosan belajar anak kelas B di TK Diponegoro 25 Karangnangka diantaranya menggunakan tebak-tebakan huruf dan warna, origami, dan colour your life dan ekspresi dengan tiga tahapan yaitu tahap awal, tahap proses dan tahap akhir. Adapun kendala-kendala dalam pelaksanaan bimbingan individu melalui play therapy untuk mengatasi rasa bosan belajar anak terdiri dari kurangnya mood anak, anak terlalu pendiam dan pemalu, anak terlalu hiperaktif dan kurangnya alat atau bahan yang digunakan. Kata Kunci : Bimbingan Individu, Play Therapy, Bosan Belajar

Actions (login required)

View Item