Manajemen Pendidikan Berbasis Masyarakat di Pondok Pesantren Minhajut Tholabah Desa Kembangan Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga

Nurma Ali Ridwan, M.Ag (2015) Manajemen Pendidikan Berbasis Masyarakat di Pondok Pesantren Minhajut Tholabah Desa Kembangan Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga. Laporan Penelitian. IAIN Purwokerto.

[img]
Preview
Text
Nurma Ali_MANAJEMEN PENDIDIKAN BERBASIS MASYARAKAT.pdf

Download (700kB) | Preview

Abstract

Pondok pesantren pada hakekatnya adalah suatu lembaga yang mempunyai banyak fungsi, selain sebagai lembaga penyiaran agama dan pendidikan, pesantren juga mempunyai fungsi lembaga sosial. Oleh karenanya, pelibatan dan partisipasi masyarakat, dalam merancang, melaksanakan, dan memberikan pengawasan terhadap pendidikan di pesantren merupakan satu hal yang sangat diperlukan. Tanpanya, pendidikan pesantren akan tercerabut dari akar sosialnya, dan semakin menjauhkan diri dari fungsi sosial. Pondok Pesantren Minhajut Tholabah yang terletak di Desa Kembangan Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga adalah lembaga pendidikan pesantren yang berupaya melakukan manajemen pendidikannya dengan berbasis pada masyarakat, ada peran aktif yang ditunjukan masyarakat dalam ikut merancang, melaksanakan sampai pada mengawasi proses pendidikannya. Oleh karenanya, penulis tertarik untuk mengkaji lebih dalam kaitannya dengan manajemen pendidikan berbasis msayarakat di Pondok Pesantren Minhajut Tholabah Desa Kembangan Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui pola komunikasi Kyai dalam manajemen pendidikan berbasis masyarakat di Pondok Pesantren Minhajut Tholabah. 2) mengetahui pelaksanaan manajemen pendidikan berbasis masyarakat di Pondok Pesantren Minhajut Tholabah, Dan, 3) mengetahui peranserta masyarakat dalam pendidikan bagi Pondok Pesantren Minhajut Tholabah. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Data penelitian dikumpulkan melalui teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah Kyai, Ustadz, Pengelola, santri, dan masyarakat sekitar Pondok Pesantren Minhajut Tholabah. Analisis data menggunakan model interaktif dengan tahapan mengumpulkan data, reduksi data, menyajikan data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1) Pola komunikasi Kyai dalam manajemen pendidikan berbasis masyarakat dilakukan dengan menggunakan beberapa pola seperti pola komunikasi banyak tahap, satu tahap, komukasi struktural, sosio psikologi, dan sosio kultural yang dilakukan dengan cara memahami psikologi dan kultural masyarakat, komunikasi struktural dengan pengurus yayasan, komunikasi langsung dengan masyarakat secara rutin, dan komunikasi dalam kegiatan-kegiatan keagamaan yang diselenggarakan bagi Pondok Pesantren Minhajut Thalabah. 2) manajemen pendidikanya dilakukan dengan melalui perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi yang dilakukan oleh Kyai sebagai pengasuh, dan juga oleh pengurus pesantren dengan senantiasa melibatkan masyarakat di dalamnya. 2) Peranserta masyarakat dalam pendidikan bagi Pondok Pesantren Minhajut Thalabah dilakukan dengan menempatkan masyarakat sebagai subyek atau pelaku dalam merencanakan, melaksanakan, dan membiayai program-program yang telah ditentukan. Kata Kunci: Manajemen Pendidikan, komunikasi Kyai, peran serta masyarakat.

Item Type: Monograph (Laporan Penelitian)
Uncontrolled Keywords: Manajemen pendidikan, Manhajut tolabah, manajemen pembelajaran, pesantren
Subjects: 200 Religion > 290 Other and comparative religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education
2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan > 2x7.34 Pendidikan Non Formal > 2x7.341 Pesantren
Divisions: Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Aris Administrator Perpustakaan IAIN Purwokerto
Date Deposited: 20 Jun 2016 02:05
Last Modified: 12 May 2023 07:55
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/270

Actions (login required)

View Item View Item