NILAI-NILAI KEPRAMUKAAN DALAM AL-QUR'AN

ACHMAD, SOBIRIN (2022) NILAI-NILAI KEPRAMUKAAN DALAM AL-QUR'AN. Non Fiksi . UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri Purwokerto, Purwokerto. ISBN On Proces

[img]
Preview
Text
Achmad Sobirin_Nilai-Nilai Kepramukaan dalam Al-Qur'an.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Gerakan Pramuka merupakan satu-satunya organisasi atau badan yang diberi tugas menyelenggarakan pendidikan kepanduan di Indonesia berdasarkan pada Surat Keputusan Presiden RI No. 238 Tahun 1961 tentang Gerakan Pramuka. Pendidikan kepanduan ini sangat erat kaitannya dengan lembaga pendidikan sehingga pada tahun 2014 dikeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Permendikbud) Nomor 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai Kegiatan Ekstrakulikuler Wajib pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Dalam praktiknya Gerakan Pramuka tidak hanya diterapkan dan diwajibkan pada pendidikan dasar dan menengah saja, tetapi juga diterapkan dan diwajibkan pada beberapa pondok pesantren. Perihal mendasar diterapkannya dan diwajibkan Gerakan Pramuka dilembaga pendidikan atau pesantren adalah pada nilai-nilai kepramukaan yang terkandungan dalam kurikulum pendidikan kepramukaan, karena dianggap memiliki unsur nilai-nilai kehidupan sosial yang sesuai, sehingga sangat baik untuk dipelajari dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu nilai yang terkandung dalam nilai-nilai kepramukaan adalah nilai keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, nilai ini sesuai dengan firman Allah swt. dalam surat al-Baqarah ayat 2 “Kitab (al-Qur’an) ini tidak ada keraguan padanya, petunjuk bagi mereka yang bertakwa”. Ayat ini menjalaskan bahwa al-Qur’an diturunkan sebagai petunjuk umat manusia yang bertakwa, bertakwa ialah melaksanakan perintah dan menjauhi larangan Allah swt. dengan iman, yakni percaya dalam hati, mengucapkan dengan lisan dan melaksanakan dengan perbuatan. Berdasarkan nilai dan ayat tersebut, sebagai pramuka sudah semestinya selalu bertakwa dan beriman kepada Allah swt. dengan menghindari larangan-Nya serta senantiasa melakukan aktivitas yang dapat mendekatkan diri kepada-Nya, dan secara tidak langsung nilai-nilai kepramukaan yang ada mengarahkan pramuka untuk memiliki nilai moral dalam kehidupan yang mencerminkan nilai al-Qur’an. Pada buku ini secara lebih lanjut penulis akan menganalisis mengenai nilai-nilai kepramukaan menggunakan al-Qur’an dengan mencari ayat yang relevan atau berkaitan secara tematik dan melakukan langkah-langkah metode tafsir tematik (maudhu’i) dengan menggunkan tafsir Ibnu Katsir karya Ismail bin Katsir (Ibnu Katsir) dan Tafsir al-Misbah karya M. Qurash Shihab. Kemudian merelevankannya dengan nilai-nilai yang ada untuk mengetahui apakah nilai-nilai kepramukaan yang ada sudah sesuai dengan ajaran agama islam, sehingga dapat diajdikan dalil atau dasar hukum dari nilai-nilai kepramukaan dan dijadikannya pendidikan kepramukaan sebagai kegiatan wajib di lembaga pendidika termasuk di Pesantren.

Item Type: Book
Uncontrolled Keywords: Gerakan Pramuka, Nilai-nilai Kepramukaan, Tafsir Tematik (Maudhu’i), Tafsir Ibnu Katsir, Tafsir al-Misbah
Subjects: 2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.1 Ilmu Al Qur'an
2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.2 Al Qur'an dan Terjemah
2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.3 Tafsir Al Qur'an
2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan > 2x1.3 Tafsir Al Qur'an > 2x1.31 Ilmu Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora > Ilmu Al Quran dan Tafsir
Depositing User: Achmad Sobirin
Date Deposited: 23 Feb 2022 03:57
Last Modified: 23 Feb 2022 03:57
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/13149

Actions (login required)

View Item View Item