MANAJEMEN PONDOK PESANTREN RIBATH NURUL HIDAYAH DALAM PEMBERDAYAAN SANTRI (Studi Kasus Pondok Pesantren Ribath Nurul Hidayah Desa Bedug Kecamatan Pangkah Kabupaten Tegal

Kholifa, Amalia (2022) MANAJEMEN PONDOK PESANTREN RIBATH NURUL HIDAYAH DALAM PEMBERDAYAAN SANTRI (Studi Kasus Pondok Pesantren Ribath Nurul Hidayah Desa Bedug Kecamatan Pangkah Kabupaten Tegal. Skripsi thesis, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

[img]
Preview
Text
Kholifa Amalia_Manajemen Pondok Pesantren Ribath Nurul Hidayah Dalam Pemberdayaan Santri (Studi Kasus Pondok Pesantren Ribath Nurul Hidayah Desa Bedug Kecamatan Pangkah Kabupaten Tegal).pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Keberadaan Pondok Pesantren sebagai lembaga pendidikan tertua di tengah- tengah masyarakat Indonesia memiliki peran penting dalam lingkungan sosial- budaya masyarakat. Pada saat ini Pondok Pesantren harus mampu berkembang tanpa kehilangan originalitas pesantren itu sendiri. Disadari atau tidak, masalah finansial adalah hal yang sering mengancam keberadaan pesantren. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pondok Pesantren Ribath Nurul Hidayah Bedug, Pangkah, Tegal dalam memanfaatkan potensi yang dimiliki untuk melakukan pengembangan ekonomi serta mengetahui upaya yang dilakukan dalam mewujudkan manajemen Pondok Pesantren Ribath Nurul Hidayah dalam pemberdayaan ekonomi santri. Jenis penelitian ini deskriptif kualitatif menggunakan pendekatan studi kasus. Metode pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan peneliti menggunakan analisis data kualitatif. Subjek dalam penelitian ini yaitu Miftahussalam sebagai ketua pengurus, M. Suardi dan Najih Amin sebagai pengurus, serta Ahmad Firdaus santri kalong Pondok Pesantren Ribath Nurul Hidayah Bedug. Pondok Pesantren Ribath Nurul Hidayah untuk saat ini hanya menampung santri laki-laki. Karena asrama untuk putri masih dalam proses pembangunan. Tentunya hal itu membutuhkan usaha yang maksimal untuk membiayai pembangunan Pondok Pesantren agar segera teratasi. Hal yang dilakukan dengan mengembangkan berbagai potensi yang dimiliki supaya dapat bernilai ekonomi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa proses manajemen pemberdayaan dilakukan dengan menganalisis potensi Santri dan Pondok Pesantren, menguatkan sumber daya yang dimiliki serta melibatkan santri dalam mengolah hasil produksi untuk memenuhi kebutuhan Pondok Pesantren, membentuk badan usaha dan media pendukung lainya untuk pemasaran produk yang dihasilkan sehingga hasil dari upaya tersebut dapat memenuhi biaya operasional pondok pesantren dan santri. Melalui manajemen pemberdayaan santri yang dilakukan Pondok Pesantren Ribath Nurul Hidayah Bedug, Pangkah, Tegal dapat membantu para santri dan dapat dikatakan sebagai pondok pesantren yang mandiri dalam bidang ekonomi. Kedepanya diharapkan lebih disiplin dalam manajemen santri dan memperluas lagi jaringan pengembangan ekonomi dengan membuka cabang dari badan usaha yang dijalankan. The existence of Pondok Pesantren as the oldest educational institution in the midst of Indonesian society has an important role in the socio-cultural environment of the community. At this time Islamic boarding schools must be able to develop without losing the originality of the pesantren itself. Whether we realize it or not, financial problems often threaten the existence of pesantren. The purpose of this study was to determine the Ribath Nurul Hidayah Islamic Boarding School in Bedug, Pangkah, Tegal in utilizing its potential to carry out economic development and to find out the efforts made in realizing the management of Ribath Nurul Hidayah Islamic Boarding School in the economic empowerment of students. This type of research is descriptive qualitative using a case study approach. Methods of data collection using observation techniques, interviews and documentation. The data analysis technique used by the researcher used qualitative data analysis. The subjects in this study were Miftahussalam as the chairman of the board, M. Suardi, the administrator of Najih Amin, and Ahmad Firdaus, a bat student at the Ribath Nurul Hidayah Bedug Islamic Boarding School. Ribath Nurul Hidayah Islamic Boarding School currently only accommodates male students. Because the dormitory for girls is still under construction. Of course, it requires maximum effort to finance the construction of Islamic boarding schools so that they can be resolved immediately. This is done by developing various potentials so that they can be of economic value. The results of this study indicate that the empowerment management process is carried out by analyzing the potential of santri and Islamic Boarding Schools, strengthening the resources they have and involving students in processing production to meet the needs of Islamic Boarding Schools, forming business entities and other supporting media for marketing the products produced so that the results of these efforts can meet the operational costs of Islamic boarding schools and students. Through the management of santri empowerment carried out by the Ribath Nurul Hidayah Bedug Pangkah Tegal Islamic Boarding School, it can help students and can be said to be an independent Islamic boarding school in the economic field. In the future, it is expected to be more disciplined in the management of students and expand the economic development network by opening branches of the business entity tht is run.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Manajemen, Pondok Pesantren, Pemberdayaan Santri Management, Islamic Boarding School, Empowerment of Santri
Subjects: 2x0 Islam (Umum) > 2x0.3 Islam dan Ilmu Sosial
2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan > 2x7.34 Pendidikan Non Formal > 2x7.341 Pesantren
Divisions: Fakultas Dakwah > Manajemen Dakwah
Depositing User: Sdri KHOLIFA AMALIA
Date Deposited: 08 Feb 2022 07:31
Last Modified: 08 Feb 2022 07:31
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/12576

Actions (login required)

View Item View Item