POLA ASUH ORANG TUA DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN SOSIALISASI PADA TUNADAKSA DI DESA LENGKONG KECAMATAN RAKIT KABUPATEN BANJARNEGARA

Nely, Ma'rifatul Wahdah (2021) POLA ASUH ORANG TUA DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN SOSIALISASI PADA TUNADAKSA DI DESA LENGKONG KECAMATAN RAKIT KABUPATEN BANJARNEGARA. Skripsi thesis, IAIN Purwokerto.

[img]
Preview
Text
COVER_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
NELY MA'RIFATUL WAHDAH_POLA ASUH ORANG TUA DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN SOSIALISASI PADA TUNADAKSA DI DESA LENGKONG KECAMATAN RAKIT KABUPATEN BANJARNEGARA.pdf

Download (913kB) | Preview

Abstract

Anak yang terlahir ke dunia tidak semua dalam kondisi sempurna seperti tunadaksa. Anak tunadaksa memiliki hak untuk tumbuh dan berkembang di tengah-tengah keluarga, masyarakat, dan bangsa, seperti anak normal. Kemampuan sosialisasi anak tunadaksa terhadap lingkungan kurang baik karena semakin melemahnya anggota tubuh ataupun fungsi otak dan keterbatasan tinggal di rumah membuatnya kurang mampu untuk berinteraksi sosial. Namun adanya faktor lingkungan terutama orang tua yaitu peran dan keterlibatannya yang tercermin di dalam pelaksanaan pola asuh mampu mempengaruhi kemampuan sosialisasi yang dimiliki anak. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mengetahui pola asuh orang tua dalam mengembangkan kemampuan sosialisasi dan faktor-faktor untuk mengembangkan kemampuan sosialisasi anak tunadaksa di Desa Lengkong. Metode yang digunakan dalam melakukan penelitian ini dengan jenis penelitian kualitatif dan pendekatan deskriptif kualitatif. Subyek penelitiannya ini orang tua (bapak dan ibu) dari masing-masing tunadaksa yang berjumlah tiga orang, sedangkan teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Proses analisis data dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu pola asuh orang tua yang baik itu berpengaruh secara positif dalam mengembangkan kemampuan sosialisasi pada anak tunadaksa secara luas seperti dalam keluarga yang tidak tinggal serumah maupun dengan masyarakat atau orang yang asing bagi mereka (MR, BS, dan MJ). Pola asuh yang digunakan oleh orang tua dari ketiga anak tunadaksa yaitu jenis pola asuh demokratis. Jenis pola asuh ini sangat tepat diterapkan karena orang tua memberikan kebebasan kepada anak untuk melakukan apa yang diinginkannya namun tetap dalam pengawasan atau mengontrol kehidupannya yang tidak begitu ketat seperti anak normal. Adapun tahapan-tahapan dan faktor-faktor yang dilakukan orang tua untuk mengembangkan kemampuan sosialisasi. Faktor utama yang mempengaruhi dalam bersosialisasi ialah dukungan orang tua sehingga anak merasa diterima dan mampu melanjutkan ke lingkungan sekitar. Dengan demikian pola asuh orang tua berpengaruh penting dalam mengembangkan kemampuan sosialisasi anak tunadaksa. Kata kunci: Pola Asuh Orang Tua, Sosialisasi, Tunadaksa

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pola Asuh Orang Tua, Sosialisasi, Tunadaksa
Subjects: 100 Philosophy and psychology > 150 Psychology
2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.1 Masyarakat Islam > 2x6.13 Interaksi Sosial
2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.1 Masyarakat Islam > 2x6.14 Perubahan Sosial
300 Social sciences > 302 Social interaction
Divisions: Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Nely Ma'rifatul Wahdah sdri
Date Deposited: 03 Nov 2021 01:37
Last Modified: 23 Jun 2023 06:26
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/12165

Actions (login required)

View Item View Item