Metode Pendidikan Keluarga Kiai Imam Mujahid Desa Bobosan Banyumas

Nia, Widiasih (2021) Metode Pendidikan Keluarga Kiai Imam Mujahid Desa Bobosan Banyumas. Skripsi thesis, IAIN Purwokerto.

Preview	Text Cover_Bab_I_Bab_V_Daftar_Pustaka[1].pdf Download (31MB) | Preview
Preview	Text Metode_Pendidikan_Keluarga_Kiai_Imam_Mujahid[2].pdf Download (31MB) | Preview

Abstract

Antara keluarga dan pendidikan adalah dua istilah yang tidak bisa dipisahkan. Sebab, dimana ada keluarga disitu ada pendidikan. Dimana ada orang tua disitu ada anak merupakan suatu kemestian dalam keluarga. Ketika ada orang tua yang ingin mendidik anaknya, maka pada waktu yang sama ada anak yang menghajatkan pendidikan dari orang tua. Berdasarkan wawancara pada observasi pendahuluan yang dilakukan pada tanggal 22 oktober 2018 penulis mendapatkan beberapa informasi diantaranya Kiai Imam Mujahid ini adalah alumni pondok pesantren Al Falah ploso jawa timur. Selain dikenal sebagai seorang mubaligh beliau juga menjabat sebagai Koordinator Cabang (KORCAB) Qiroati Purwokerto dan Purbalingga. Beliau memiliki 14 orang anak, 8 anak putra dan 7 anak putri. Dalam fokus kajian menyatakan pokok permasalahan apa yang menjadi pusat perhatian atau tujuan dalam sebuah penelitian. Dalam penelitian ini difokuskan kepada Metode Pendidikan Keluarga yang diterapkan meliputi metode doa, metode keteladanan, metode kedisiplinan, dan metode hukuman. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kualitatif yaitu penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan informasi mengenai suatu setatus gejala yang ada. Subjek dalam penelitian ini adalah beliau Kiai Imam Mujahid, Ibu Halimatus Sa’diyah dan Putra-putri Kiai Imam Mujahid. Obyek dalam penelitian ini adalah Metode Pendidikan Keluarga Kiai Imam Mujahid Desa Bobosan Kabupaten Banyumas. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari semua aspek pendidikan keluarga Kiai Imam Mujahid, terlihat bahwa metode pendidikan keluarga yang diterapkan oleh keluarga Kiai Imam Mujahid meliputi semua metode. Metode doa melalui tirakat. Metode kedisiplinan dan metode keteladanan meliputi peraturan tidak tertulis yang setiap harinya diterapkan orang tua kepada anak melalui pembiasaan kedisiplinan. Metode hukuman meliputi hukuman isyarat yang diterapkan Kiai Imam Mujahid dan metode hukuman badan yang diterapkan istrinya, Halimatus Sa’diyah.

Actions (login required)

View Item