KONSTRUKSI PEREMPUAN DALAM PANDANGAN TOKOH MUSLIM DAN KRISTEN DI PURWOKERTO

Futihat, Rizqi Amalia (2020) KONSTRUKSI PEREMPUAN DALAM PANDANGAN TOKOH MUSLIM DAN KRISTEN DI PURWOKERTO. Skripsi thesis, IAIN Purwokerto.

[img]
Preview
Text
COVER, BAB I PENDAHULUAN, BAB IV PENUTUP, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
FUTIHAT RIZQI AMALIA_KONSTRUKSI PEREMPUAN DALAM PANDANGAN TOKOH MUSLIM DAN KRISTEN DI PURWOKERTO.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Berbicara mengenai konstruksi perempuan tidak bisa lepas dengan isu gender. Saat ini, terjadi peneguhan pemahaman yang tidak pada tempatnya di masyarakat, di mana apa yang sebenarnya gender berarti konstruksi sosial dan kultural, justru dianggap sebagai kodrat yang berarti ketentuan biologis atau ketentuan Tuhan. Atas dasar itu ruang gerak perempuan menjadi terbatas. Untuk memperbaiki hal tersebut, dibutuhkan agen perubahan. Salah satunya yaitu tokoh agama, mereka memiliki otoritas untuk menyebarkan luaskan ajaran agama kepada masyarakat demi terwujudnya kesetaraan dan keadilan. Dalam hal ini yang disoroti hanya agama Islam dan Kristen sebagai agama yang dipeluk oleh mayoritas masyarakat Indonesia khususnya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas. Melalui penelitian ini penulis bermaksud mengungkap pandangan tokoh Muslim dan Kristen mengenai konstruksi perempuan dalam hal ini ditinjau dari dua aspek yaitu penciptaan perempuan dan perempuan dalam ruang publik. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif dan mengambil data-data teks agama, pandangan tokoh dan sumber-sumber lainnya. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori gender (keadilan gender Nasaruddin Umar dan 5 bentuk ketidakadilan gender Mansoer Fakih) guna menganalisis pandangan tokoh Muslim dan Kristen mengenai konstruksi perempuan dari dua aspek penciptaan perempuan dan perempuan dalam ruang publik yang bias atau adil. Dari penelitian ini, hasil yang ditemukan antara lain: 1) Dalam ajaran Islam, kedudukan perempuan setara dengan laki-laki. Perempuan diciptakan dari nafsin wah{idah dan unsur lainnya seperti air, tanah, proses reproduksi, esensi manusia. Dalam ajaran Kristen, perempuan sama derajatnya dengan laki-laki. Perempuan diciptakan gambar dan serupa dengan Allah. Perspektif lainnya, perempuan diciptakan dari tulang rusuk laki-laki, sebagai penolong sepadan. Sisi lain, teks Kitab suci tersebut bernuansa patriarkal yang dipengaruhi rezim patriarki kala itu. Ditinjau dari aspek lain, baik Al-Qur’an maupun Al-Kitab memberi kesempatan yang sama kepada perempuan untuk berkiprah di ruang publik dibuktikan dengan ayat-ayat dalam kedua teks agama tersebut. 2) Dalam pandangan tokoh Muslim perempuan diciptakan dari nafsin wah{idahdan berbagai unsur penciptaan manusia secara umum ditafsirkan setara. Dalam ajaran Kristen, perempuan diciptakan gambar dan serupa dengan Allah dan dari tulang rusuk laki-laki sebagai penolong sepadan, secara umum juga ditafsirkan setara. Ditinjau dari aspek perempuan di ruang publik, tokoh Muslim secara umum berpandangan adil gender dan sebagian bias. Sedangkan tokoh Kristen, berpandangan adil dan bias gender. Pandangan adil gender dipengaruhi oleh teks agama yang menjunjung nilai keadilan. Sebaliknya, munculnya pandangan bias disebabkan budaya patriarki dan teks agama yang bernuansa patriakal kental. Maka perlu adanya rekonstruksi pemahaman budaya yang kontekstual dengan zaman. Kata Kunci: Konstruksi Perempuan, Ajaran, Pandangan Tokoh, Islam, Kristen

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: KONSTRUKSI PEREMPUAN DALAM PANDANGAN TOKOH MUSLIM DAN KRISTEN DI PURWOKERTO
Subjects: 200 Religion > 207 Education, research in Christianity
2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.4 Kedudukan Wanita dalam Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora > Studi Agama - Agama
Depositing User: Futihat Rizqi Amalia sdr
Date Deposited: 04 Nov 2020 05:14
Last Modified: 04 Nov 2020 05:14
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/8606

Actions (login required)

View Item View Item