Alfa, Suluki (2020) STUDI KOMPARATIF PANDANGAN MUHAMMAD QURAISH SHIHAB DAN MUHAMMAD SYAHRUR TENTANG HIJAB. Skripsi thesis, IAIN Purwokerto.
|
Text
COVER_ABSTRAK_DAFTAR ISI_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (414kB) | Preview |
|
|
Text
alfa suluki_STUDI KOMPARATIF PANDANGAN MUHAMMAD QURAISH SHIHAB DAN MUHAMMAD SYAHRUR TENTANG HIJAB.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Hijab merupakan pakaian yang diwajibkan oleh Allah SWT kepada wanita muslimah untuk menutup aurat. Dalam al-Qur’an terdapat ayat-ayat al-Qur’an yang menjelaskan tentang hijab diantaranya Q.S. al-Ahzab ayat 53 dan 59, dan juga al-Nur ayat 31. Namun dalam memahami ayat tersebut Quraish Shihab dan Muhammad Syahrur berbeda pendapat, apakah hijab merupakan kewajiban atau anjuran, beliau kemudian bagaimana pendapat Quraish shihab dan Muhammad Syahrur tentang hijab serta bagaimana batasan-batasan aurat menurut kedua tokoh tersebut. Penelitian yang penulis lakukan termasuk penelitian kepustakaan (library research). Adapun pendekatan penelitian yang peneliti gunakan adalah normatif-sosiologis, yakni penelitian yang difokuskan pada kajian berbagai pemikir masa kini terkait hijab. Metode pengumpulan data yang digunkan yaitu metode dokumentasi. Sumber data primer yang digunakan yaitu buku karya Quraish Shihab yang berjudul Jilbab Pakaian Muslimah dan Nah}w Us}u>l Jadi>dah li al-Fiqh al-Islami karya Muhammad Syahrur, Prinsip Dasar Hermeneutika Hukum Islam karya Muhammad Syahrur terjemahan Sahiron Syamsuddin. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penafsiran yang dilakukan oleh Quraish Shihab menunjukkan bahwa hijab merupakan suatu adat kebiasaan suatu daerah dan tidak boleh dipaksakan pada daerah lain. Dan terkait dengan penafsiran yang biasa tampak menurut beliau adalah leher keatas, setengah lengan dan setengah betis. Sedangkan Muhammad Syahrur hijab merupakan suatu tradisi agama pada zaman Persia yang menggunakan hijab dengan cara menutup seluruh anggota tubuh yang membedakan antara wanita budak dan wanita merdeka. Menurut teori hudu>d beliau, terdapat dua batas yakni batas minimal yang hanya menutupi juyu>b (dada, ketiak, kemaluan dan pantat), sedangkan batas maksimal beliau yakni seluruh anggota badan kecuali wajah dan kedua telapak tangan. Namun mereka sependapat bahwa tujuan berhijab adalah sama-sama menjaga kehormatannya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hijab, Quraish Shihab, Muhammad Syahrur |
Subjects: | 2x0 Islam (Umum) > 2x0.3 Islam dan Ilmu Sosial 2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.1 Masyarakat Islam > 2x6.14 Perubahan Sosial 2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.7 Kesenian dan Kebudayaan |
Divisions: | Fakultas Syariah > Perbandingan Madzhab |
Depositing User: | Alfa Suluki Suluki |
Date Deposited: | 10 Aug 2020 04:55 |
Last Modified: | 10 Aug 2020 04:55 |
URI: | http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/7653 |
Actions (login required)
View Item |