Konsep Pendidikan Profetik Menurut K.H. Ahmad Dahlan

Dwi Prabowo, Heri Bayu (2019) Konsep Pendidikan Profetik Menurut K.H. Ahmad Dahlan. Skripsi thesis, IAIN Purwokerto.

[img]
Preview
Text
COVER_BAB I PENDAHULUAN_BAB V PENUTUP_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (544kB) | Preview
[img]
Preview
Text
HERI BAYU DWI PRABOWO_KONSEP PENDIDIKAN PROFETIK MENURUT K.H.pdf

Download (1MB) | Preview
Official URL: http://repository.iainpurwokerto.ac.id

Abstract

Pendidikan adalah keniscayaan bagi manusia, keutuhan didalam pendidikan menuntut adanya keselarasan antara teori dan fakta, keseimbangan dunia dan akhirat, serta pemahaman terstruktur mengenai konsep kehidupan. Pertanyaannya kemudian, pendidikan seperti apakah untuk mewujudkannya? Dalam hal ini, berbagai konsep pendidikan telah diuji-cobakan, namun fakta dilapangan tidaklah selaras atau minimal mendekati dari tujuan yang diharapkan. Persoalan yang hendak dijawab melalui penelitian ini, sebagaimana telah diuraikan, akan dikaji melalui gagasan K.H. Ahmad Dahlan selaku manusia amal untuk kemudian dikonfirmasikan dalam format pendidikan yang sesuai dengan nilai-nilai kenabian (profetik). Pendidikan profetik yang bertujuan terciptanya manusia terbaik (khaira ummah) dengan basis humanisasi (nilai kemanusiaan), liberasi (nilai pembebasan), serta transendental (nilai ketuhanan) merupakan tawaran bagi format pendidikan dewasa ini, dimana manusia telah kehilangan jati dirinya, kebebasan hidup, serta terlepas hubungannya dengan Tuhan. Penelitian ini merupakan penelitian studi pustaka (library research) dengan memfokuskan diri untuk mengumpulkan, menganalisis, menyajikan serta menyimpulkan informasi berkaitan dengan pemikiran tokoh. Sumber data terdiri dari sumber data primer, yakni berbagai macam karya yang membahas tentang tokoh penelitian, dan referensi lain terkait sebagai sumber sekunder penelitian (konteks dari diskursus penelitian). Dalam hal ini, peneliti menggunakan teori pendidikan profetik Moh. Roqib. Hasil penelitian mencerminkan bahwa K.H. Ahmad Dahlan hendak menjadikan dimensi profetik (humanisasi, liberasi, dan transendensi) sebagai landasan sekaligus acuan dalam membangun umat sehingga terwujud masyarakat sebenar-benarnya. Disisi lain, K.H. Ahmad Dahlan mengharuskan format pendidikan untuk melahirkan manusia utuh yang intelek-ulama atau ulama-intelek, berpandangan luas dengan menguasai berbagai ilmu, serta mampu menjadi pendidik sekaligus pelajar diberbagai situasi, keadaan dan tempat melalui pengamalan ilmu yang telah didapatkan. Menurutnya, semua ini dapat terwujud melalui pengelolaan sistem yang terorganisir secara baik, dapat mengikuti zaman dan menjadi pioner dalam melakukan perubahan, yakni melalui organisasi sebagai wadah untuk mengkonfirmasikannya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Konsep Pendidikan, K.H. Ahmad Dahlan, Pendidikan Profetik
Subjects: 2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan > 2x7.31 Metoda dan Sistem Pendidikan
2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan > 2x7.37 Perbandingan sistem pendidikan Islam dengan sistem pendidikan lainya
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: K Kristiarso
Date Deposited: 05 Dec 2019 01:16
Last Modified: 05 Dec 2019 01:16
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/6711

Actions (login required)

View Item View Item