FUNGSI RELIGIUSITAS DALAM SINETRON KUN ANTA ( Analisis Semiotik Roland Berthes Pada Episode 1-5 )

M Naufal Hamdan, 1522102029 (2019) FUNGSI RELIGIUSITAS DALAM SINETRON KUN ANTA ( Analisis Semiotik Roland Berthes Pada Episode 1-5 ). Skripsi thesis, IAIN.

[img]
Preview
Text
COVER_BABI_BABV_DAFTARPUSTAKA.pdf

Download (463kB) | Preview
[img] Text
M NAUFAL HAMDANI_FUNGSI RELIGIUSITAS DALAM SINETRON KUN ANTA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (869kB)

Abstract

Penulisan ini dilatar belakangi dari permaslahan yang menarik, berkaitan dengan bagaimana Fungsi religiusitas yang dibangun dalam sinetron. Sinetron merupakan hal yang menarik untuk dikaji selain dari peminatnya yang banyak akan tetapi juga cerita dari sinetron yang beragam. Dalam penelitian ini penulis menganalisis salah satu sinetron yang berjudul Kun Anta, yang mulai tayang perdana pada bulan januari 2018. Fokus penelitian yang penulis lakukan ialah dengan menganalisis sinetron Kun Anta dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan metode analisis semiotika Roland Berthes. Pada penelitian ini termasuk kedalam jenis penelitian Library Research yang mana penelitian ini dalam mengumpulkan data tidak membutuhkan informan / partisipan secara langsung melainkan dengan mengkaji data pustaka baik berupa teks, audio, dan visual yang kemudian akan dilalui tahap analisis data sehingga mendapatkan hasil sebagai acuan dalam jawaban masalah yang telah dirumuskan. Hasil dari penelitian ini ialah, penulis dapat mengungkap fungsi religiusitas yang ada dalam sinetron Kun Anta, yang diterpakan, diantaranya yakni edukasi yang memberikan dampak secara langsung baik kepada anak atau terhadap lingkungan pergaulan anak, pengawasan sosial merupakan titik kendali terhadap tingkah laku dari anak, perdamaian merupakan kondisi seseorang akan merasa berhenti dari perasaan bersalah ketika dia telah membenahi kesalahan yang telah di perbuatnya, peyelamat yakni merupakan suatu sentuhan terhadap keperdulian antar sesama dalam melakukan kebaikan, pemupuk rasa solidaritas yakni kebersamaan dalam melakukan aktivitas secara bersama menjadikan seseorang cenderung merasa saling terbantu, kreatif yakni ide yang inovatif dan membangun, sublimatif seseorang akan kembali merasa ketenangan ketika segala aturan yang ada dijalani dengan setulus hati yang kemudian akan sampai pada pencapaian diri dalam mengemban tugas dan sikap tanggung jawab.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Fungsi, Religiusitas, Semiotika, Sinetron Kun Anta
Subjects: 2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan > 2x7.34 Pendidikan Non Formal
Divisions: Fakultas Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: ulfah rulli hastuti
Date Deposited: 24 Jul 2019 07:56
Last Modified: 24 Jul 2019 07:56
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/5654

Actions (login required)

View Item View Item