PERBANDINGAN KUALITAS BUTIR SOAL TIPE PILIHAN GANDA / ULANGAN AKHIR SEMESTER (UAS) GASAL MATA PELAJARAN IPS KELAS III MI DI KABUPATEN BANYUMAS DAN KABUPATEN CILACAP

MIFTAHUL KHASANAH, NIM. 1423305113 (2018) PERBANDINGAN KUALITAS BUTIR SOAL TIPE PILIHAN GANDA / ULANGAN AKHIR SEMESTER (UAS) GASAL MATA PELAJARAN IPS KELAS III MI DI KABUPATEN BANYUMAS DAN KABUPATEN CILACAP. Skripsi thesis, IAIN Purwokerto.

Preview	Text COVER, BAB I, BAB V, DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (351kB) | Preview
	Text MIFTAHUL KHASANAHPERBANDINGAN KUALITAS BUTIR SOAL.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Analisis kualitas butir soal merupakan suatu kegiatan yang sangat penting dan harus dilakukan oleh seorang guru. Di antara pentingnya kegiatan tersebut adalah untuk meningkatkan kualitas butir soal yang nantinya akan diujikan ke siswa, untuk meyakinkan bahwa butir-butir soal tersebut bermutu dan memenuhi kriteria yang ditentukan, dan untuk melihat sejauh mana butir soal tersebut dapat membedakan antara siswa yang memiliki kemampuan tinggi dan yang memiliki kemampuan rendah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif yang digunakan untuk menganalisis aspek validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, daya pembeda, dan fungsi pengecoh. Jumlah keseluruhan sampel dalam penelitian ini 190 sampel yang terbagi menjadi empat sekolah. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III MI di Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Cilacap yang terakreditasi A dan B. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa MI Salafiyah Kebarongan ditinjau dari aspek validitas yaitu terdapat 2 (4%) butir soal berkategori sangat tinggi, 10 (20%) butir soal berkategori tinggi, 21 (42%) butir soal berkategori cukup, 15 (30%) butir soal berkategori rendah, dan 2 (4%) butir soal berkategori sangat rendah. Ditinjau dari aspek reliabilitas butir soal tersebut memiliki koefisien sangat tinggi yaitu sebesar 0,94. Ditinjau dari segi tingkat kesukaran yaitu terdapat 36 (72%) butir soal berkategori mudah, dan 14 (28%) butir soal berkategori sedang. Ditinjau dari aspek daya pembeda yaitu terdapat 19 (38%) butir soal berkategori sangat memuaskan, 13 (26%) butir soal berkategori memuaskan, 10 (20%) butir soal berkategori tidak memuaskan, dan 8 (16%) butir soal berkategori sangat tidak memuaskan. Ditinjau dari aspek fungsi pengecoh yaitu terdapat 48 (96%) butir soal berkategori efektif dan 2 (4%) butir soal berkategori tidak efektif. MI Darussalam Sibrama ditinjau dari aspek validitas yaitu terdapat 2 (4%) butir soal berkategori sangat tinggi, 7 (14%) butir soal berkategori tinggi, 21 (42%) butir soal berkategori cukup, 15 (30%) butir soal berkategori rendah, dan 5 (10%) butir soal berkategori sangat rendah. Ditinjau dari aspek reliabilitas butir soal tersebut memiliki koefisien yang tinggi yaitu sebesar 0,87. Ditinjau dari aspek tingkat kesukaran yaitu terdapat 41 (82%) butir soal berkategori mudah, 8 (16%) butir soal berkategori sedang, dan 1 (2%) butir soal berkategori sulit. Ditinjau dari aspek daya pembeda yaitu terdapat 14 (28%) butir soal berkategori sangat memuaskan, 7 (14%) butir soal berkategori memuaskan, 5 (10%) butir soal viii berkategori tidak memuaskan, dan 24 (48%) butir soal berkategori sangat tidak memuaskan. Ditinjau dari aspek fungsi pengecoh yaitu terdapat 40 (80%) butir soal berkategori efektif, dan 10 (20%) butir soal berkategori tidak efektif. MI Ma‟arif 07 Karangmangu ditinjau dari aspek validitas tidak terdapat butir soal berkategori sangat tinggi, 4 (16%) butir soal berkategori tinggi, 14 (56%) butir soal berkategori cukup, 4 (16%) butir soal berkategori rendah, dan 3 (12%) butir soal berkategori sangat rendah. Ditinjau dari aspek reliabilitas butir soal tersebut memiliki koefisien yang sedang yaitu sebesar 0,67. Ditinjau dari aspek tingkat kesukaran terdapat 22 (88%) butir soal berkategori mudah, dan 3 (12%) butir soal berkategori sedang. Ditinjau dari aspek daya pembeda terdapat 4 (16%) butir soal berkategori sangat memuaskan, 4 (16%) butir soal berkategori memuaskan, 8 (32%) butir soal berkategori tidak memuaskan, dan 9 (36%) butir soal berkategori sangat tidak memuaskan. Ditinjau dari aspek fungsi pengecoh terdapat 16 (64%) butir soal yang dapat berfungsi atau efektif, dan 9 (36%) butir soal yang tidak dapat berfungsi atau tidak efektif. MI Tarbiyah Muawanah Danasrih Lor ditinjau dari aspek validitas terdapat 4 (16%) butir soal berkategori sangat tinggi, 8 (32%) butir soal berkategori tinggi, 10 (40%) butir soal berkategori cukup, 2 (8%) butir soal berkategori rendah, dan 1 (4%) butir soal berkategori sangat rendah. Ditinjau dari aspek reliabilitas butir soal tersebut memiliki koefisien yang tinggi yaitu sebesar 0,90. Ditinjau dari aspek tingkat kesukaran terdapat 23 (92%) butir soal berkategori mudah, dan 2 (8%) butir soal berkategori sedang. Dari aspek daya pembeda terdapat7 (28%) soal berkategori sangat memuaskan, 5 (20%) soal berkategori memuaskan, 4 (16%) soal berkategori tidak memuaskan, dan 9 (36%) soal berkategori sangat tidak memuaskan. Ditinjau dari aspek fungsi pengecoh terdapat 22 (88%) butir soal yang dapat berfungsi atau efektif, dan 3 (12%) butir soal yang tidak dapat berfungsi atau tidak efektif.

Actions (login required)

View Item