TRADISI PAWAI 1000 OBOR PADA MALAM IDUL FITRI DI DESA BANGBAYANG KECAMATAN BANTARKAWUNG KABUPATEN BREBES

Bela Suci, Magpiroh (2023) TRADISI PAWAI 1000 OBOR PADA MALAM IDUL FITRI DI DESA BANGBAYANG KECAMATAN BANTARKAWUNG KABUPATEN BREBES. Skripsi thesis, UIN PROFESOR KIAI HAJI SAIFUDDIN ZUHRI.

[img]
Preview
Text
BELA SUCI MAGPIROH_TRADISI PAWAI 1000 OBOR PADA MALAM IDUL FITRI DI DESA BANGBAYANG KECAMATAN BANTARKAWUNG KABUPATEN BREBES.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses pelaksanaan tradisi pawai 1000 obor di Desa Bangbayang serta fungsinya bagi masyarakat Desa Bangbayang. Dalam penelitian ini teori yang digunakan yaitu teori tradisi dari Edward Shild dan juga teori fungsionalisme dari Bronislaw Malinowski. Metode penelitian yang digunakan yaitu jenis penelitian lapangan dengan metode penelitian budaya. Penelitian ini menghasilkan deskripsi atau pemaparan secara jelas dan terperinci terkait proses pelaksanaan tradisi pawai 1000 obor mulai dari persiapan, pelaksanaan sampai dengan penutup serta fungsi dari tradisi pawai 1000 obor bagi masyarakat Desa Bangbayang baik itu dalam hal spiritual, budaya ataupun sosial. Tradisi pawai 1000 obor sendiri merupakan suatu tradisi yang selalu dilaksanakan oleh masyarakat Desa Bangbayang setiap malam hari raya Idul Fitri tepatnya setelah sholat isya dan adanya hasil dari sidang isbat. Dalam pelaksanaannya semua warga akan berkumpul bersama-sama mengelilingi Desa Bangbayang sambil membawa obor dan mengumandangkan takbir. Kemudian berkumpul di tempat pemakaman umum untuk melaksanakan doa bersama dan juga tahlil. Meskipun pelaksanaannya tidak diwajibkan, tradisi pawai 1000 obor selalu dilaksanakan dan diikuti oleh semua masyarakat Desa Bangbayang. Karena selain untuk memeriahkan malam Idul Fitri, tradisi ini memiliki fungsinya tersendiri bagi masyarakat Desa Bangbayang. Seperti: (1) Sebagai salah satu cara menjaga budaya turun temurun dari nenek moyang masyarakat Desa Bangbayang, (2) Sebagai salah satu cara memperkuat ukhuwah islamiyah atau ikatan persaudaraan antar sesama masyarakat Desa Bangbayang, (3) Sebagai bentuk beramar ma’ruf nahi mungkar atau memerintahkan kepada kebaikan dan mencegah keburukan dan (4) Sebagai salah satu cara untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT baik itu dengan cara mengagungkan Allah SWT, mensyukuri nikmat-Nya, mengingat tentang kematian maupun kehidupan setelah kematian. Kata Kunci : Tradisi Pawai 1000 Obor, Malam Idul Fitri, Proses Pelaksanaan dan Fungsi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Tradisi Pawai 1000 Obor, malam Idul Fitri, Proses Pelaksanaan dan Fungsi
Subjects: 2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.9 Adat Istiadat > 2x6.94 Adat Istiadat setempat
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora > Sejarah Peradaban Islam
Depositing User: Bela Suci Magpiroh sdri
Date Deposited: 10 Apr 2023 04:05
Last Modified: 10 Apr 2023 04:05
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/18584

Actions (login required)

View Item View Item