Tradisi Pembacaan Ḥizib Sir Al-Maṣun (Ḥizib Gazali) di Pondok Pesantren Al-Hidayah Karangsuci

Yumeltasary, Yumeltasary (2021) Tradisi Pembacaan Ḥizib Sir Al-Maṣun (Ḥizib Gazali) di Pondok Pesantren Al-Hidayah Karangsuci. Skripsi thesis, IAIN Purwokerto.

[img]
Preview
Text
Bismillah Revisi Skripsi-Yumeltasary-1.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Al-Qur’an adalah sumber fundamental bagi akidah, ibadah, etika dan hukum. Al-Qur’an merupakan kitab Allah SWT, yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW oleh Malaikat Jibril sebagai pedoman hidup manusia dalam mengarungi kehidupan. Nilai spiritual tidak hanya dapat diperoleh melalui mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, namun dapat melalui kegiatan yang bersifat positif yang dilakukan secara rutin di suatu lembaga pendidikan. Dengan adanya kegiatan pembacaan Ḥizib ini diharapkan mampu menanamkan nilai-nilai spiritual kepada manusia agar tidak terjerumus ke dalam nilai-nilai yang tidak sesuai dengan syari’at Islam. Nilai Spiritiual menurut Notonegoro dibagi menjadi 4 macam yaitu Nilai religius, nilai moral, nilai estetika, nilai kebenaran. Dengan menggunkan metode penanaman nilai-nilai spiritual dengan metode pembiasaaan, metode keteladanan, metode nasehat, metode perhatian/pengawasan, dan metode hukuman. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mendeskripsikan bagaimana tradisi pembacaan Ḥizib Sir Al-Maṣun (Ḥizib Gazali) di Pondok Pesantren Al-Hidayah Karangsuci Purwokerto. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan bentuk deskripsi. Adapun teknik dalam pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini penulis menemukan metode yang digunakan dalam menanamkan nilai-nilai spiritual santri dalam pembacaan Ḥizib Sir Al-Maṣun (Ḥizib Gazali) menggunakan metode pembiasaan, keteladanan, nasehat, perhatian/pengawasan, dan hukuman dengan menghasilkan penanaman nilai-nilai spiritual dengan menunjukkan hasil yang bagus. Santri yang telah membiasakan menanamkan nilai-nilai spiritual dalam kehidupan sehari-hari saat di pondok maupun saat sudah di rumah. Walaupun dalam pelaksanaanya karena adanya unsur paksaan dalam melaksanakan kegiatan tersebut agar terhindar dari hukuman. Kata kunci: Penanaman Nilai, Nilai-Nilai Spiritual, Ḥizib Sir Al-Maṣun (Ḥizib Gazali) .

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Penanaman Nilai, Nilai-Nilai Spiritual, Ḥizib Sir Al-Maṣun (Ḥizib Gazali).
Subjects: 200 Religion > 290 Other and comparative religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.21 God and spiritual beings
2x0 Islam (Umum) > 2x0.9 Islam dan Bidang Lainnya
2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.3 Pendidikan > 2x7.34 Pendidikan Non Formal > 2x7.341 Pesantren
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Yumeltasar Yumeltasary sdr
Date Deposited: 22 Oct 2021 07:39
Last Modified: 22 Oct 2021 07:39
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/11631

Actions (login required)

View Item View Item