STRATEGI PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI MIN 6 CILACAP

AGIL MUKHLISIN, AGIL (2021) STRATEGI PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI MIN 6 CILACAP. Masters thesis, IAIN Purwokerto.

[img]
Preview
Text
TESIS_181763001_Agil Mukhlisin_PGMI.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Guru dituntut untuk berinovasi dalam melaksanakan proses pembelajaran dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi serta dengan memadukan berbagai macam strategi, metode, model, dan pendekatan tertentu agar tujuan dari pembelajaran tersebut dapat tercapai dengan baik. Karena inovasi dalam proses pembelajaran sangat diperlukan apalagi pada masa perebahnya pandemi Covid-19 ini. Dengan kondisi saat ini dimana proses pembelajaran yang awalnya berlangsung di lingkungan sekolah, kini menjadi pembelajaran daring (online) dari rumah masing-masing peserta didik sesuai dengan kemampuan setiap sekolah, minimal pendampingan yang dilakukan guru melalui WhatsAap grup agar peserta didik dapat terkontrol belajarnya. Namun karena keterbatasan dalam pelaksanaan pembelajaran e-learning, pihak sekolah berinisiatif tetap melaksanakan pembelajaran tatap muka langsung tetapi dibatasi jumlah peserta didiknya dengan dibagi menjadi beberapa kelompok atau kelompok belajar. Penggabungan pembelajaran antara e-learning dengan tatap muka atau yang lebih dikenal dengan pembelajaran blended learning inilah yang dipakai di MIN 6 Cilacap dalam melaksanakan proses pembelajaran selama masa pandemi Covid-19 ini. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisa Strategi Pembelajaran Blended Learning pada Masa Pandemi Covid-19 dan alasan pemilihan Strategi Pembelajaran Blended Learning pada Masa Pandemi Covid-19 di MIN 6 Cilacap. Jenis penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Data penelitian diperoleh melalui teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa blended learning dapat digunakan sebagai alternatif lain dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran khususnya pada masa pandemi Covid-19. Dengan menggunakan strategi pembelajaran blended learning dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran, membuat guru lebih berkreasi dan berinovasi sebagai upaya menarik peserta didik agar tetap semangat dalam belajar walaupun dengan berbagai keterbatasan. Guru juga dituntut untuk dapat memanfaatkan kemajuan teknologi dan kemunikasi di bidang pendidikan yang merupakan tuntutan di era digital. Sebab kegiatan pembelajaran dapat terus berjalan walaupun tidak bertemu secara langsung (offline) antara guru dan peserta didik, melainkan dapat dilakukan secara tidak langsung (online) dengan memanfaatkan beragam aplikasi belajar yang dapat diunduh secara gratis. Serta alasan pemilihan strategi pembelajaran blended learning antara lain kebijakan pihak MIN 6 Cilacap, tidak semua guru mampu memanfaatkan kemajuan teknologi dalam bidang pendidikan, tingkat pemahaman peserta didik yang masih rendah dalam memanfaatkan kemajuan teknologi dalam bidang pendidikan, infrastruktur yang belum memadai, tidak semua orang tua peserta didik memiliki kecukupan finansial, dan letak geografis Kecamatan Cipari tergolong daerah perbukitan. Kata Kunci: Strategi Pembelajaran, Blended Learning

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 300 Social sciences > 370 Education > 372 Elementary education
300 Social sciences > 370 Education > 372 Elementary education > 372.2 Elementary School
300 Social sciences > 370 Education > 372 Elementary education > 372.3 Science for Elementary Education
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Depositing User: Sdr Agil Mukhlisin
Date Deposited: 29 Oct 2021 07:44
Last Modified: 29 Oct 2021 07:44
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/11498

Actions (login required)

View Item View Item