KONSEP DIRI AKTIVIS ORGANISASI PASCA STRUKTURAL

FIKRI HIDAYAT, 123101040 (2017) KONSEP DIRI AKTIVIS ORGANISASI PASCA STRUKTURAL. Skripsi thesis, IAIN Purwokerto.

[img]
Preview
Text
COVER_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (440kB) | Preview
[img] Text
SILFIA ULFAH_PERCERAIAN DI LUAR PENGADILAN MENURUT MAJELIS ULAMA INDONESIA (Studi Fatwa MUI No. 1 Tahun 2012).pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Organisasi merupakan unit yang terkoordinasi dengan baik dan memiliki serangkaian tujuan tertentu. Untuk dapat menciptakan keserasian hubungan antar individu dibutuhkan pemahaman akan konsep diri yang tepat. Konsep diri yang tepat mebantu individu untuk menyadari siapa dirinya (sisi positif dan negatif), serta apa yang boleh dan tidak boleh dilakukannya. Dengan kata lain, konsep diri yang tepat merupakan alat kontrol bagi sikap dan tingkat. Kota atau kabupaten yang sudah melewati Pengurus Komisariat dan Pengurus Rayon. Selesai pengururs mengalami kesulitan beradaptasi untuk memulai karir dari awal, karena merasa tenaga dan merasa tidak mungkin dilakukan lagi pada organisasi di bidang lain. Dari sinilah arti penting sebuah konsep diri yang ingin penulis teliti, oleh karena itu penelitian ini di pandang menarik karena akan meneliti apakah konsep diri aktivis organisasi pasca struktural, apakah dengan banyak agenda dan keorganisasian akan membuat konsep diri yang positif atau negatif. Guna memperoleh data yang di perlukan dalam penelitian ini, dilakukan penelitian studi kasus pada Pengurus Cabang PMII Purwokerto dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah Badan Pengurus Harian Cabang Purwokerto yang berjumlah 12 orang. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang di gunakan adalah analisis kualitatif yaitu data yang digambarkan dengan kata kata atau kalimat-kalimat yang di pisah-pisahkan menurut kategori untuk memperoleh kesimpulan, dengan model interaktif yang terdiri dari kegiatan wawancara dan obserfasi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan yang dilakukan selama dan setelah pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukan bahwa semua menyadari akan kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya dan mampu menyesuaikan diri dan mempunyai harapan yang tinggi dimasa depan. Semua itu menunjukan bahwa mereka menilai dirinya sendiri sudah cukup baik dan mereka mempunyai harapan yang tinggi untuk menjadi orang yang berguna bagi keluarganya, mampu menilai dirinya sendiri, artinya para pengurus yang menjadi subjek mampu menyesuaikan dirinya, bisa menilai kelebihan dan kekurangan dan bisa menghargai dirinya sendiri. Jadi konsep diri aktivis organisasi pasca struktural berada pada konsep diri yang positif. Kata kunci : pengurus, konsep diri, pasca struktural

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 100 Philosophy and psychology > 150 Psychology > 155 Differential and developmental psychology > 155.2 Individual Psychology
2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.2 Dakwah > 2x7.2019 Psikologi Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Indah Wijaya Antasari
Date Deposited: 14 Mar 2017 02:02
Last Modified: 14 Mar 2017 02:02
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/2236

Actions (login required)

View Item View Item