DAMPAK PERCERAIAN TERHADAP H{AD{ANAHANAK (Studi Kasus di Desa Pekuncen Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas)

Tias Puspa Sokacandra, 1522302035 (2019) DAMPAK PERCERAIAN TERHADAP H{AD{ANAHANAK (Studi Kasus di Desa Pekuncen Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas). Skripsi thesis, IAIN.

[img]
Preview
Text
COVER_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text
TIAS PUSPA SOKACANDRA_DAMPAK PERCERAIAN TERHADAP H{AD{ANAH ANAK (Studi Kasus Di Desa Pekuncen Kec.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

H{ad{anahanak adalah mengasuh, mendidik, memelihara serta mencukupi kebutuhan anak sehari-hari, hal ini harusnya dilakukan bersama-sama oleh kedua orang tua. Perceraian terhadap keluarga di desa Pekuncen mengakibatkan fungsi keluarga serta peran kedua orang tua tidak berjalan dengan sempurna dan mengakibatkan anak kehilangan salah satu peran dari orang tuanya. Perceraian di desa Pekuncen berdampak terhadap h{ad{anah anak yang meliputi hak asuh anak, biaya kebutuhan anak, pemeliharaan anak, kesehatan mental anak, dan segala aspek yang berkaitan dengan kebutuhan anak. Adapun pokok masalah dalam penelitian ini adalah : Bagaimana h{ad{anahanak setelah perceraian di desa Pekuncen Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas, dan bagaimana dampak perceraian terhadap h{ad{anah anak di desa Pekuncen Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas. Penelitian ini termasuk penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian yang dilakukan di desa Pekuncen Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas. Sumber data yang digunakan dalam penelitian adalah sumber data primer sumber data yang diperoleh langsung dari anak yang kedua orang tuanya bercerai dan orang tua yang mengasuh anak tersebut. Sumber data sekunder yaitu sumber data yang diperoleh dari catatan dan buku-buku terkait pada permasalahan yang penulis kaji. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi dan wawancara, kemudian teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar keluarga yang mengalami perceraian di desa Pekuncen hak asuh anak jatuh kepada ibu, h{ad{anah anak dalam hal pembiayaan kebutuhan anak setelah perceraian di desaPekuncen ditanggung oleh ibu, hal tidak sesuai dengan pasal 105 KHI yang menjelaskan setelah perceraian biaya anak ditanggung oleh ayah. H{ad{anahdalam hal hak kasih sayang anak, hak pemeliharaan pada keluarga yang bercerai di desa pekuncen belum mendapatkan pemenuhan atas hak-haknya, hal ini tentu saja berdampak kepada anak. Anak yang kedua orang tuanya bercerai di desa pekuncen menjadi stress, merasa kesepian, dan merasa kurang perhatian. Kata kunci : Perceraian, H{ad{anah , Anak.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Perceraian, H{ad{anah , Anak.
Subjects: 2x4. Fiqih > 2x4.3 Munakahat > 2x4.33 Perceraian
2x4. Fiqih > 2x4.3 Munakahat > 2x4.37 Menyusui dan Mengasuh
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: ulfah rulli hastuti
Date Deposited: 21 Jan 2020 04:33
Last Modified: 21 Jan 2020 04:33
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/6856

Actions (login required)

View Item View Item