KEDUDUKAN WARIS ANAK LAKI-LAKI DAN ANAK PEREMPUAN (Studi Komparatif Kedudukan Waris Ditinjau dari Hukum Islam dan Hukum Adat di Cilacap)

Rifqi Fuadi, 1223201020 (2019) KEDUDUKAN WARIS ANAK LAKI-LAKI DAN ANAK PEREMPUAN (Studi Komparatif Kedudukan Waris Ditinjau dari Hukum Islam dan Hukum Adat di Cilacap). Skripsi thesis, IAIN.

[img]
Preview
Text
COVER_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSATAKA.pdf

Download (885kB) | Preview
[img] Text
KEDUDUKAN WARIS ANAK LAKI-LAKI DAN ANAK PEREMPUAN (Studi Kom.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Waris merupakan peralihan harta dari seseorang yang telah meninggal kepada orang yang ditinggalkannya. Pembagian waris kerap juga mendatangkan konflik di masyarakat, dengan keaneka ragaman budaya dan adat yang ada di Indonesia. Untuk itu, keberadaan hukum Islam dan hukum adat merupakan salah satu hukum yang dijadikan rujukan dan dasar dalam proses pembagian kedudukan harta waris anak laki-laki dan perempuan. Penelitian merupakan penelitian lapangan yang penulis lakukan di wilayah Cilacap yang meliputi tiga Kecamatan. Metode pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis datanya menggunakan reduksi data, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu; ada sebagian masyarakat di wilayah cilacap melaksanakan pembagian harta waris berdasarkan hukum waris adat, kebanyakan menggunakan forrmasi pembagian 1:1 yaitu satu bagian untuk anak laki-laki dan satu bagian untuk anak perempuan. Bentuk pembagian harta waris berdasarkan adat di Cilacap merupakan tata cara dan sistem tersendiri. Namun terdapat kesamaan dan juga perbedaan dengan pembagian waris Islam. Dalam sistem pembagian harta waris Islam pembagian harta warisnya 2:1 yaitu dua bagian untuk laki-laki dan satu bagian untuk perempuan sedangkan dalam pembagian waris adat (secara kekeluargaan) adalah 1:1, yaitu satu bagian untuk laki-laki dan satu bagian untuk perempuan. Kedudukan anak laki-laki dengan anak perempuan dalam pembagian waris secara hukum adat adalah sama, sedangkan dalam Hukum Islam tidaklah sama, laki-laki mempunyai bagian yang lebih banyak dari perempuan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Hukum Waris, Islam, Adat
Subjects: 2x4. Fiqih > 2x4.4 Waris (Faraid) dan Wasiat
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: ulfah rulli hastuti
Date Deposited: 12 Sep 2019 11:38
Last Modified: 12 Sep 2019 11:38
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/6060

Actions (login required)

View Item View Item