TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI PEDAGANG KAKI LIMA DI KAWASAN YANG DILARANG BERJUALAN OLEH PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BANYUMAS (Studi Kasus di Jalan Jenderal Soedirman Purwokerto) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Syari’ah IAIN Purwokerto untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Oleh: AHMAD SAMNGANI NIM. 102322030

AHMAD SAMNGANI, 102322030 (2018) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI PEDAGANG KAKI LIMA DI KAWASAN YANG DILARANG BERJUALAN OLEH PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BANYUMAS (Studi Kasus di Jalan Jenderal Soedirman Purwokerto) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Syari’ah IAIN Purwokerto untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Oleh: AHMAD SAMNGANI NIM. 102322030. Skripsi thesis, IAIN.

[img] Text
Ahmad Samngani_Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik Jual Beli Pedagang Kaki Lima di Kawasan yang dilara~0.pdf
Restricted to Registered users only

Download (15MB)
[img]
Preview
Text
Cover_Bab I_Bab V_Daftar Pustaka.pdf

Download (217kB) | Preview

Abstract

Praktik jual beli Pedagang Kaki Lima (PKL) yang dilakukan di tempat yang dilarang berjualan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Banyumas seringkali menimbulkan masalah, salah satunya adalah yang terjadi di kawasan Jalan Jenderal Soedirman Purwokerto. Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 4 Tahun 2011 tentang “Penataan dan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima” yang ditetapkan pada tanggal 22 Maret tahun 2011, di dalamnya memuat ketentuan dan pengaturan berdagang bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Jalan Jenderal Soedirman Purwokerto. Berdasarkan peraturan tersebut menetapkan bahwa Jalan Jenderal Soedirman Purwokerto termasuk kawasan yang dilarang untuk berjualan. Akan tetapi, walaupun sudah ada Peraturan Daerah masih dijumpai Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menempati kawasan Jalan Jenderal Soedirman Purwokerto yang dilarang untuk berjualan. Sehingga para Pedagang Kaki Lima (PKL) tersebut tidak sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas. Dari hal tersebut muncul pertanyaan seperti apa status praktik jual beli Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Jalan Jenderal Soedirman Purwokerto ditinjau dari hukum Islam dengan ketentuan dari segi syarat dan rukun jual beli yang dikaitkan dengan aktivitas Pedagang Kaki Lima (PKL) di tempat yang dilarang berjualan yang tidak sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas. hal ini perlu diteliti lebih jauh bagaimana status hukumnya. Skripsi ini memfokuskan penelitian pada bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap praktek jual beli yang dilakukan oleh Pedagang Kaki Lima (PKL) dengan memanfaatkan fasilitas milik publik. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan metode pengumpulan data yang digunakan yakni metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Pendekatan yang digunakan adalah yuridis dan normatif yaitu dengan menggunakan kaidah-kaidah fikih dan hukum positif terkait dengan masalah yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jual beli yang dilakukan Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Jalan Jenderal Soedirman Purwokerto adalah sah secara rukun dan syarat jual beli dalam hukum Islam. Namun dalam praktiknya, Pedagang Kaki Lima (PKL) yang beraktivitas di lokasi yang dilarang oleh Pemerintah Kabupaten Banyumas masih melakukan tindakan yang dapat membawa mad}arat bagi pengguna jalan trotoar serta menolak kemaslahatan umum yang seharusnya tercapai dari peraturan yang dibentuk. Fenomena ini juga tidak sesuai dengan kaidah fikih serta melanggar aturan hukum yang berlaku. Selain itu praktik Pedagang Kaki Lima (PKL) tersebut tidak berlandaskan asas dan prinsip dalam bermuamalat yaitu asas mendahulukan kewajiban daripada hak, asas perlindungan hak, asas menjunjung nilai-nilai keadilan, menghindari unsur penganiayaan dan mengambil kesempatan dalam kesempitan. Oleh karenanya, praktik Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan yang dilarang berjualan di Jalan Jenderal Soedirman Purwokerto tergolong jual beli yang sah dan diperbolehkan namun, ketika ada PKL tidak sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas maka bentuknya menjadi jual beli dalam kategori yang dilarang.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Jual beli, Pedagang Kaki Lima, Hukum Islam, Peraturan Daerah, mas}lahah
Subjects: 2x4. Fiqih > 2x4.2 Muamalah > 2x4.21 Jual Beli (Termasuk Salam dan Lelang)
300 Social sciences > 330 Economics > 332 Financial economics
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: ulfah rulli hastuti
Date Deposited: 02 Oct 2018 04:11
Last Modified: 02 Oct 2018 04:11
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/4475

Actions (login required)

View Item View Item