ANALISIS KELAYAKAN PEMBIAYAAN MIKRO DENGAN MENGGUNAKAN PRINSIP 5C DI BANK SYARIAH MANDIRI KC AJIBARANG

Gina, Siskawati (2017) ANALISIS KELAYAKAN PEMBIAYAAN MIKRO DENGAN MENGGUNAKAN PRINSIP 5C DI BANK SYARIAH MANDIRI KC AJIBARANG. Diploma thesis, IAIN Purwokerto.

Preview	Text COVER_BAB I_BAB IV_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (228kB) | Preview
	Text GINA SISKAWATI_ANALISIS KELAYAKAN PEMBIAYAAN MIKRO .pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

Bank sebagai lembaga perantara jasa keuangan, yang tugas pokoknya adalah menghimpun dana dari masyarakat, diharapkan dari dana yang dimaksud dapat memenuhi kebutuhan dana pembiayaan untuk masyarakat yang memerlukannya. Bank Syariah Mandiri KC Ajibarang dalam kegiatan menyalurkan dana salah satunya melalui pembiayaan mikro. Pembiayaan mikro ditujukan untuk nasabah yang mempunyai usaha maupun seorang karyawan yang digunakan untuk kebutuhan produktif dan multiguna hingga limit Rp 200.000.000,-. Untuk mengantisipasi terjadinya pembiayaan bermasalah dan untuk mengetahui pembiayaan tersebut layak atau tidak layak untuk diberikan, Bank Syariah Mandiri KC Ajibarang melakukan analisis terhadap permohonan pengajuan pembiayaan oleh calon nasabah melalui prinsip 5C. Analisis yang dilakukan menggunakan prinsip 5C terdiri atas character, capacity, capital, collateral dan condition of economy. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Tehnik pengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan observasi, wawancara dan dokumentasi yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana analisis kelayakan pembiayaan mikro dengan menggunakan prinsip 5C di Bank Syariah Mandiri KC Ajibarang. Berdasarkan hasil penelitian dapat diperoleh bahwa dalam analisis kelayakan pembiayaan mikro dengan menggunakan prinsip 5C yaitu character, dengan BI Checking, wawancara langsung dengan nasabah, para tetangga, teman kerja atau atasan dia bekerja dan para supplier. Capacity yaitu dengan melihat laporan keuangan danslip gaji yang dimiliki jika nasabah tersebut seorang pegawai. Capital yaitu melihat modal dalam bentuk uang tunai, tanah, bangunan, mesin-mesin hingga persediaan barang dagangan. Collateral yaitu menganalisis barang jaminan yang diberikan oleh calon nasabah. Condition ofeconomy yaitu analisisterhadapkondisiekonomi, socialdanpolitikdimasasekarangdanmemprediksikondisidimasayangakandatangdandikaitkandenganprospek usahacalonnasabah.

Actions (login required)

View Item