Erza, Agustianingsih (2023) POLEMIK PENGHARAMAN WAYANG OLEH USTADZ KHALID BASALLAMAH (ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN DI MEDIA ONLINE "REPUBLIKA CO.ID DAN DETIK.COM"). Skripsi thesis, UIN Prof.KH. Saifuddin Zuhri Purwokerto.
|
Text
ERZA AGUSTIANINGSIH_ POLEMIK PENGHARAMAN WAYANG OLEH USTADZ KHALID BASALLAMAH (ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN DI MEDIA ONLINE REPUBLIKA CO.ID DAN DETIK.COM).pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
POLEMIK PENGHARAMAN WAYANG OLEH USTADZ KHALID BASALLAMAH (ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN DI MEDIA ONLINE “REPUBLIKA CO.ID DAN DETIK.COM”) ERZA AGUSTIANINGSIH 1917102057 ABSTRAK Indonesia terkenal akan ras, suku dan kebudayaan Jawa yang kental menjadi daya tarik sendiri masing daerah. Budaya Indonesia dikenal akan wayang yang dijadikan media berdakawah yang dibawakan oleh seorang walisongo dalam menyiarkan agama Islam sampai ke pelosok desa hingga ke negara lain. Hingga sekarang wayang masih diabadikan dan dijadikan media berdakwah. Namun, tak lama wayang diperbincangkan pada awal tahun 2022 yang dianggap haram oleh ustadz Khalid Basallamah dalam ceramahnya. Perdebatan menjadi satu persoalan dan konflik terpanas diawal tahun yang berujung kritikan dan sudut pandang dari beberapa pihak maupun masyarakat. Selain itu, merebaknya isu wayang mengundang para politisi, akademisi, pemuka agama hingga sampai ke jalur hukum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pembingkaian wayang haram di Republika co.id dan Detik.com. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Metode ini digunakan untuk proses analisis framing dengan menggunakan model Zhondang Gerald Pan & M. konsicki yang mencakup struktur sintaksis, skrip, tematik, dan retoris mengenai polemik pengharaman wayang oleh ustadz Khalid Basallamah. Hasil dari penelitian ini media Republika co.id dan Detik.com ada keterkaitan dari segi penekanan isu yang diperoleh dari pemilihan narasumber, kutipan berita, dan sumber berita. Republika co.id cenderung melihat dari perspektif islam sekaligus membangun citra media sebagai bentuk pembenaran berita. Sedangkan Detik.com berkontribusi pada politik, hukum, dan budaya. Detik.com menganggap berita ini lebih menekankan isu yang berorientasi politik. Kata kunci: Wayang, media republika co.id dan detik.com, dan analisis framing model Zhondang Gerald Pan & M. Konsicki
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Wayang, media Republika co.id dan Detik.com, dan analisis framing model Zhondang Gerald Pan & M.Konsicki |
Subjects: | 000 Generalities > 070 News media, journalism, publishing |
Divisions: | Fakultas Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam |
Depositing User: | ERZA AGUSTIANINGSIH sdri |
Date Deposited: | 31 Jan 2023 03:36 |
Last Modified: | 31 Jan 2023 03:36 |
URI: | http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/17831 |
Actions (login required)
View Item |