PERAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL USTADZ DALAM MENINGKATKAN MINAT MENGHAFAL QUR'AN KEPADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN MADRAHSAH WATHONIYAH ISLAMIYAH BANYUMAS

Ilham Akfa, Andromeda (2022) PERAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL USTADZ DALAM MENINGKATKAN MINAT MENGHAFAL QUR'AN KEPADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN MADRAHSAH WATHONIYAH ISLAMIYAH BANYUMAS. Skripsi thesis, UIN Prof K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

[img]
Preview
Text
1717102066_Skripsi_Ilham.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Komunikasi interpersonal merupakan komunikasi yang dilakukan oleh orang- orang secara langsung ataupun tatap muka, yang dimana tiap pesertanya mungkin bisa menangkap respon orang lain secara langsung, baik itu secara verbal maupun nonverbal. Di masa sekarang, kajian tahfidz Al-Qur’an sangat signifikan untuk dikembangkan di kalangan lapisan masyarakat. Program tahfid Al-Qur’an merupakan sebuah program yang sedang dikembangkan oleh banyak lembaga pendidikan islam di Indonesia, terutama lembaga pondok pesantren. Program tahfidzul Al-Qur’an merupakan salah satu program yang ada di pondok pesantren Madrasah Wathoniyah Islamiyah Banyumas. Dalam program ini peran ustadz sangatlah penting, karena ustadz sebagai sosok pembimbing serta orang tua bagi santri di lingkungan pondok pesantren. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran komunikasi interpersonal ustadz kepada santri dalam upaya meningkatkan minat menghafal Al-Qur’an di pondok pesantren Madrasah Wathoniyah Islamiyah Banyumas, serta mengetahui apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan hafalan Al-Qur’an. Penelitian ini menggunakan teori milik DeVito yang menjelaskan mengenai karakteristik komunikasi interpersonal yang efektif. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dan jenis penelitian lapangan (field research). Subjek dalam penelitian ini ada enam orang, yaitu dua orang ustadz pondok putra pondok pesantren Madrasah Wathoniyah Islamiyah Banyumas, dan empat orang santri putra. Teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan adalah dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan peneliti yaitu dengan reduksi data, peyajian data, dan penarikan kesipulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwasannya ustadz dan santri sama-sama menunjukan sikap-sikap yang menjadi indikator keefektifan komunikasi interpersonal menurut DeVito, yaitu: (1) sikap keterbukaan, (2) sikap empati, (3) sikap mendukung, (4) sikap positif, (5) sikap kesetaraan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Komunikasi Interpersonal, Santri, Pondok Pesantren, Al-Qur’an
Subjects: 2x7 Filsafat dan Perkembangan > 2x7.2 Dakwah > 2x7.26 Komunikasi Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Ilham Akfa Andromeda sdr
Date Deposited: 29 Jul 2022 00:36
Last Modified: 29 Jul 2022 00:36
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/15083

Actions (login required)

View Item View Item