NILAI NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM TRADISI ZIARAH KUBUR DI MAKAM MBAH LANCING (KYAI BAJI) KECAMATAN MIRIT KABUPATEN KEBUMEN

Fitriani, Nurkhaniyah (2022) NILAI NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM TRADISI ZIARAH KUBUR DI MAKAM MBAH LANCING (KYAI BAJI) KECAMATAN MIRIT KABUPATEN KEBUMEN. Skripsi thesis, UIN Prof. KH. Saifuddin Zuhri Purwokerto.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI FITRIANI NURKHANIYAH 6 juni.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Ziarah kubur merupakan sebuah tradisi yang telah menjadi budaya bagi sebagian elemen masyarakat. Tradisi ini menandakan kebiasaan positif yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat dengan tujuan mendapatkan ketenangan hati dan pikiran. Ada beberapa manfaat dari implementasi tradisi ini. manfaat paling penting dari kegiatan ini yaitu menumbuhkan rasa tentram dalam hati, tafakur mengenai kematian, serta mendapatkan keberkahan dari wali (orang shalih) yang diziarahi. Pada dasarnya tradisi ziarah kubur merupakan terminologi sosial-religius yang dikemas dalam kultur budaya setempat. Kesopanan, etika, akhlak merupakan hal fundamental yang harus diperhatikan oleh tiap-tiap peziarah ketika akan melaksanakan aktivitas ini. terdapat langkah maupun tahapan-tahapan bagi seseorang yang akan berziarah kubur. Hal tersebut biasanya menyesuaikan kebiasaan dan adat setempat. Nilai pendidikan akhlak merupakan representasi paling konkrit dalam tradisi ziarah kubur. Salah satu tokoh yang kerap diziarahi adalah Mbah Lancing atau yang dikenal sebagai Kiai Baji. Beliau merupakan tokoh religius yang memiliki peran penting dalam penyebaran agama Islam khususnya di wilayah Kebumen dan sekitarnya. Melalui serangkaian kajian, peneliti berkeinginan untuk melakukan penelitian mengenai nilai pendidikan akhlak yang terdapat di dalam tradisi ziarah kubur makam Mbah Lancing. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengang pendekatan kualitatif. Teknik pengambilan data yang digunakan yaitu observasi langsung kondisi makan Mbah Lancing, wawancara bersama juru kunci, para tokoh, serta beberapa peziarah, dan dokumentasi berupa hal-hal yang ada di makam Mbah Lancing. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif. Tradisi Ziarah Di Makam Mbah Lancing memiliki karakteristik yang unik. Nilai pendidikan akhlak yang ada pada tradisi ziarah kubur makam Mbah Lancing terepresentasi dalam beberapa aspek, yaitu: nilai pendidikan akhlak kepada Allah, Rasul-Nya, masyarakat dan akhlak kepada diri sendiri. berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, nilai pendidikan akhlak yang ada pada tradisi ziarah kubur di makam Mbah Lancing memberikan dampak baik bagi kehidupan spiritual maupun sosial para peziarah. Dampak posistif tersebut menjadi indikasi bahwa sejatinya tradisi ziarah kubur bukanlah sesuatu yang terlarang atau sesuatu yang dianggap sebagai tindakan penyimpangan yang dekat dengan kemusyrikan. Ziarah kubur pada dasarnya merupakan jalan mencpai ketenangan spiritual. Doa, wirid dan dzikir yang dibacakan pada akhirnya akan kembali kepada peziarah. Kata Kunci: Nilai Pendidikan Akhlak, Tradisi Ziarah Kubur, Mbah Lancing (Kyai Baji)

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Nilai Pendidikan Akhlak, Tradisi Ziarah Kubur, Mbah Lancing (Kyai Baji)
Subjects: 2x5 Akhlak dan Tasawuf > 2x5.1 Akhlak
2x6 Sosial dan Budaya > 2x6.9 Adat Istiadat > 2x6.94 Adat Istiadat setempat
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Fitriani Nurkhaniyah
Date Deposited: 07 Jun 2022 01:42
Last Modified: 07 Jun 2022 01:42
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/13756

Actions (login required)

View Item View Item