DAMPAK PERKAWINAN DI BAWAH UMUR TERHADAP POLA ASUH ANAK SERTA PERUBAHAN POLA ASUH ANAK SELAMA PANDEMI COVID-19 DI DESA PEKUNCEN KECAMATAN PEKUNCEN KABUPATEN BANYUMAS

RAJABENA, KHAFIDZ AKBAR (2022) DAMPAK PERKAWINAN DI BAWAH UMUR TERHADAP POLA ASUH ANAK SERTA PERUBAHAN POLA ASUH ANAK SELAMA PANDEMI COVID-19 DI DESA PEKUNCEN KECAMATAN PEKUNCEN KABUPATEN BANYUMAS. Skripsi thesis, UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri.

Preview

Text RAJABENA KHAFIDZ AKBAR_DAMPAK PERKAWINAN DI BAWAH UMUR TERHADAP POLA ASUH ANAK SERTA PERUBAHAN POLA ASUH ANAK SELAMA PANDEMI COVID-19 DI DESA PEKUNCEN KECAMATAN PEKUNCEN KABUPATEN BANYUMAS.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Perkawinan di bawah umur adalah perkawinan yang dilakukan oleh lakilaki dan perempuan yang belum sesuai dengan peraturan undang-undang yaitu minimal 19 tahun. Selama pandemi Covid-19 terjadi kenaikan kasus perkawinan di bawah umur sebanyak 2 pria dan 21 wanita pada tahun 2020 di Kecamatan Pekuncen. Perkawinan di bawah umur tentu memiliki dampak baik bagi psikologis, ekonomi, Kesehatan, serta pola asuh anak. penelitian ini akan menganalisis faktorfaktor penyebab terjadinya perkawinan di bawah umur dan dampak perkawinan di bawah umur terhadap pola asuh anak serta perubahan pola asuh selama pandemi Covid-19. Penelitian yang penulis lakukan menggunakan metode penelitian lapangan (field research). Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis sosiologis, sumber data primer diperoleh dari warga yang melangsungkan perkawinan di bawah umur, Kepala Desa Pekuncen, Penghulu 1 KUA Pekuncen, sumber data sekunder diperoleh dari jurnal, artikel dan buku-buku yang terkait dengan penelitian ini. Teknik pengumpulan data di peroleh dari dokumentasi, wawancara, dan observasi. Metode analisis yang digunakan adalah kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor-faktor penyebab terjadinya perkawinan di bawah umur di Desa Pekuncen Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas adalah orang tua, budaya, hamil di luar nikah (married by accident), pendidikan, keinginan sendiri, ekonomi. Dampak perkawinan di bawah umur terhadap pola asuh anak adalah penggunaan pola asuh otoriter dan pola asuh demokratis.

Actions (login required)

View Item