HUKUM PENGGUNAAN ARAK DALAM PENGOBATAN TRADISIONAL (STUDI KOMPARATIF PENDAPAT TOKOH ORGANISASI MASYARAKAT NAHDLATUL ULAMA DAN MUHAMMADIYAH KECAMATAN WANGON)

Nadila, Noviandari (2021) HUKUM PENGGUNAAN ARAK DALAM PENGOBATAN TRADISIONAL (STUDI KOMPARATIF PENDAPAT TOKOH ORGANISASI MASYARAKAT NAHDLATUL ULAMA DAN MUHAMMADIYAH KECAMATAN WANGON). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI PROF. K.H. SAIFUDDIN ZUHRI PURWOKERTO.

[img]
Preview
Text
COVER_Bab 1_Bab V_Daftar Pustaka.pdf

Download (18MB) | Preview
[img]
Preview
Text
NADILA NOVIANDARI_HUKUM PENGGUNAAN ARAK DALAM PENGOBATAN TRADISIONAL (STUDI KOMPARATIF PENDAPAT TOKOH ORGANISASI MASYARAKAT NAHDLATUL ULAMA DAN MUHAMMADIYAH KECAMATAN WANGON).pdf

Download (117MB) | Preview

Abstract

Kecamatan Wangon berada di Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah,Indonesia dengan memiliki 12 desa di dalamnya. Desa Wlahar menjadi salah satudesa di Kecamatan Wangon yang menjadi tempat sentra produksi ciu (jenis arak lokal) yang cukup terkenal karena hampir 90% penduduknya menjadi perajin ciu. Arak adalah jenis minuman beralkohol tradisional yang pembuatannya dilakukan secara tradisional untuk kebutuhan adat istiadat atau upacara keagamaan. Alkohol sebagai salah satu senyawa pada arak yang berdasarkan medis merupakan depressant syaraf pusat yang dapat menekan jalur fasilitatorik dan inhibitorik. Disamping itu kandungan pada arak memiliki beberapa manfaat seperti meredakan nyeri pada syaraf, membantu memperlancar peredaran darah, menurunkan resiko penyakit jantung hingga 40%, menyembuhkan syaraf yang beku, untuk sterilisasi, pembersih kulit dan digunakan di laboratorium dan industri. Namun, permasalahan yang timbul adalah bagaimana hukum melakukan pengobatan dengan suatu yang haram atau najis, seperti arak. Dalam menanggapi problematika tersebut, maka perlu adanya peran dari tokoh Organisasi Masyarakat setempat, yaitu kalangan Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah yang memiliki peran signifikan di tengah masyarakat. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan normatif empiris dan teknik pengumpulan datanya menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan metode deskriptif analisis dan komparatif. Hasil penelitian skripsi ini menunjukkan bahwa tokoh Organisasi Masyarakat Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah Kecamatan Wangon terkait hukum penggunaan arak dalam pengobatan tradisional memiliki perbedaan dan persamaan pendapat. Berdasarkan hasil analisa penulis, dapat disimpulkan bahwa pandangan Tokoh Organisasi Masyarakat Nahdlatul Ulama Kecamatan Wangon ini lebih terbuka terhadap realitas budaya setempat. Sedangkan pandangan Tokoh Organisasi Masyarakat Muhammadiyah Kecamatan Wangon ini lebih terbuka terhadap berbagai upaya yang sifatnya preventif.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Arak, Alkohol, Pengobatan Tradisional, Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah
Subjects: 2x0 Islam (Umum) > 2x0.3 Islam dan Ilmu Sosial
2x4. Fiqih > 2x4.1 Ibadah
Divisions: Fakultas Syariah > Perbandingan Madzhab
Depositing User: Nadila Noviandari sdri
Date Deposited: 22 Dec 2021 04:08
Last Modified: 22 Dec 2021 04:08
URI: http://repository.uinsaizu.ac.id/id/eprint/12321

Actions (login required)

View Item View Item