IMPLEMENTASI AUTHENTIC ASSESMENT DALAM PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DI MTs NEGERI BANGBAYANG KECAMATAN BANTARKAWUNG KABUPATEN BREBES

Eva Nurvalah, 1223302054 (2016) IMPLEMENTASI AUTHENTIC ASSESMENT DALAM PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DI MTs NEGERI BANGBAYANG KECAMATAN BANTARKAWUNG KABUPATEN BREBES. Skripsi thesis, IAIN Purwokerto.

Preview	Text COVER_DAFTAR ISI_BAB I_BAB V_DAFTRA PUSTAKA.pdf Download (717kB) | Preview
	Text EVA NURVALAH_IMPLEMENTASI AUTHENTIC ASSESMENT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Keberadaan kurikulum 2013 adalah untuk menyempurnakan penilaian kurikulum sebelumnya. Di dalamnya ada Authentic Assesment yaitu penilaian yang didasarkan pada kemampuan peserta didik dan proses pembelajaran bukan hanya hasil. Penilaian ini juga menitikberatkan pada tiga aspek, yaitu sikap, pengetahuan dan keterampilan. Melihat pentingnya proses pembelajaran dan penilaian untuk peserta didik, maka Madrasah Tsanawiyah Negeri Bangbayang menerapkan kurikulum 2013. Alasan penulis melakukan penelitian disana karena disana sudah melaksanakan Authentic Assesment dengan baik sesuai dengan peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan republik Indonesia. Tujuan penulis melakukan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi authentic assesment dalam pembelajaran bahasa Arab di MTs Negeri Bangbayang Kecamatan Bantarkawung Kabupaten Brebes. Jenis penelitian yang penulis lakukan adalah penelitian lapangan yang menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif. Subjek penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Waka Kurikulum, Guru,dan Peserta didik MTs Negeri Bangbayang. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi yang kemudian dianalisis. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan di MTs Negeri Bangbayang, maka penulis memperoleh kesimpulan bahwa teknik dan instrumen penilaian autentik dalam pembelajaran bahasa Arab, yaitu (a) aspek sikap, menggunakan observasi, penilaian diri, dan penilaian antar peserta didik. Dari aspek sikap guru menilai sikap siswa terhadap materi pelajaran bahasa Arab, sikap siswa terhadap guru, sikap siswa terhadap proses pembelajaran sikap siswa berkaiatan dengan nilai-nilai atau norma-norma tertentu yang berhubungan dengan materi pelajaran, dan sikap siswa terhadap teman. (b) aspek pengetahuan, menggunakan teknik tes tertulis, tes lisan, dan penugasan. Dari aspek pengetahuan guru melihat sejauh mana peserta didik menguasai materi yang sudah sampaikan oleh guru. (c) aspek keterampilan, menggunakan teknik tes praktik. Dari aspek keterampilan guru menilai kemampuan siswa dari keilmuan tersebut. Kata Kunci: Authentic Assesment, Pembelajaran Bahasa Arab, dan MTs NegeriBangbayang.

Actions (login required)

View Item